1. Ciptakan Gerakan Zombi Korea yang Lebih Menyeramkan

Lee Jae Kyoo menjelaskan jika ia berupaya menciptakan zombi Korea yang belum pernah ada dalam film maupun serial sebelumnya. Demi mewujudkannya, ia membentuk sebuah tim, termasuk aktor dan koreografer.

Bersama-sama mereka menciptakan gerakan zombi yang lebih detail dan bikin bulu kuduk merinding dibandingkan zombi di film atau serial lainnya. "Saya berani menjamin jika ALL OF US ARE DEAD mampu menyuguhkan atraksi zombi Korea yang lebih menyeramkan," ungkapnya.

2. Fokus Pada Transformasi Manusia Menjadi Zombi

Lebih lanjut, Lee Jae Kyoo mengungkapkan jika ia punya trik sendiri untuk menggaet banyak penonton, yaitu dengan fokus menyuguhkan proses transformasi manusia menjadi zombi secara detail.

"Biasanya orang-orang akan dibikin bergidik saat melihat manusia berubah menjadi zombi. Nah, di ALL OF US ARE DEAD proses tersebut kami sajikan lebih mendetail, sehingga tahap demi tahap transformasi menjadi zombi, benara-benar menyuguhkan keseraman yang mencekam," ungkapnya.

3. Detail Darah yang Terlihat Jelas Dalam Setiap Adegan

Last but not least, Lee Jae Kyoo mengungkapkan jika detail darah yang terciprat di berbagai tempat, harus terlihat jelas agar bisa menghidupkan tingkat keseraman secara maksimal.

Demi mewujudkannya, ia pun sengaja memilih warna hijau untuk seragam anak-anak SMA Hyosan. Rupanya, warna tersebut kontras dengan warna merah darah, dan terlihat jelas dalam setiap sorot cahaya, baik siang maupun malam. 

Detail-detail macam inilah yang bikin sensasi keseraman dari ALL OF US ARE DEAD semakin terasa. Wajar jika penggemar film horor maupun thriller begitu dimanjakan dengan setiap adegan dalam serial ini. Apakah kamu termasuk salah satunya?

https://www.newshub.id/interactive2/2954