Choky Sitohang Sempat Ikuti Summer Course di London

Diterbitkan: Selasa, 09 November 2010 07:05 WIB

Choky Sitohang Foto: Hendra Gunawann

Kapanlagi.com - Pada bulan Juni lalu, Choky Sitohang sempat mengambil summer class di London. Saat itu ia dikirim sebagai brand ambassador EF. Menurutnya Indonesia patut bersyukur karena sudah cukup maju dalam belajar bahasa Inggris.

"Summer class di London saya pas bulan Juni kemarin mengikuti summer class di London, saya dikirim sebagai brand ambassador. Itu pelajar dari seluruh siswa EF di seluruh dunia dan murid-murid di sana banyak yang kurang bisa mengerti bahasa Inggris. Sedangkan kita sebagai warga Indonesia harus bersyukur Indonesia cukup maju dalam belajar bahasa Inggris karena aksen kita tidak terlalu jauh dengan orang Inggris. Banyak teman-teman dari Prancis, Uzbek, Japan yang merasa sulit mengucapkan spelling," ujarnya ketika ditemui kompetisi nasional mengeja bahasa Inggris SPELLING BEE 2010 EF (English First), di Gedung Dhanapala, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.

“Summer class Di london saya pas bulan juni kemarin mengikuti summer class di London, saya dikirim sebagai brand ambassador. Itu pelajar dari seluruh siswa EF di seluruh dunia dan murid-murid di sana banyak yang kurang bisa mengerti bahasa inggris. Sedangkan kita sebagi warga Indonesia harus bersyukur indonesia cukup maju dalam belajar bahasa Inggris karena aksen kita tidak terlalu jauh dengan orang Inggris. Banyak teman-teman dari Prancis, Uzbek, Japan yang merasa sulit mengucapkan spelling.„
Choky Sitohang

Menurutnya saat itu sekaligus untuk pertama kalinya ia tinggal di rumah orang. Menurutnya summer school tersebut cukup menyenangkan walau ia hanya mengikuti course selama satu minggu karena ada banyak hal yang harus ia kerjakan.

"Dan itu pertama kalinya saya tinggal di rumah orang yang tidak saya dikenal dan saya bisa lalu lalang bebas, cukup menyenangkan meskipun aku harus mengikuti short course selama 2 minggu tapi hanya ikut 1 minggu karena ada satu dan lain hal. Itu juga sudah plus kunjungan ke Manchester dan Chelsea hanya untuk study," ucapnya.

(Ashanty berseteru dengan mantan karyawannya, dirinya bahkan sampai dilaporkan ke pihak berwajib.)

(kpl/hen/sjw)

Editor: