1. Derita Vertigo

Deswita Maharani © KapanLagi.com/Bayu Herdianto

Deswita menjelaskan bahwa mendiang ibu mertuanya tidak mengidap penyakit akut. “Mama sebenarnya penyakitnya nggak ada yang akut. Asam lambung memang lumayan, dan kalau menurut cerita beliau kan masih mudanya wanita karier. Kerja sampai malam, paling ini kan asam lambung,” ungkapnya.

Dia juga menyebutkan adanya hipertensi yang merupakan keturunan. "Ada juga hipertensi yang keturunan. Tapi, yang aku tahu, nggak pernah bikin mama kenapa-kenapa," tuturnya.

Deswita menambahkan bahwa mendiang juga menderita vertigo, yang lebih parah karena menurun ke anak-anak. "Satu lagi, mama punya vertigo. Itu lebih parah karena nurun ke anak-anak. Itu aja sih, nggak ada komplikasi yang gimana-gimana," katanya.

2. Kondisi Menurun

Menurut Deswita, selama ini tidak ada komunikasi yang normal antara anak dan ibunya. "Jadi selama ini nggak ada komunikasi yang normal antara anak dan ibunya. Terus mama jatuh sebelumnya, yang mengakibatkan mama kondisinya setiap hari semakin menurun," ucap Deswita Maharani.

Apalagi, kata Deswita kecelakaan yang dialami ibu mertuanya memperburuk kondisinya. "Terus mama jatuh sebelumnya, yang mengakibatkan mama kondisinya setiap hari semakin menurun," jelasnya.

Meskipun tidak ada penyakit yang sangat parah, kondisi kesehatan mendiang tetap memburuk hingga akhirnya tidak tertolong. Kepergian ibu mertuanya meninggalkan duka mendalam bagi keluarga Deswita.