Helmy Yahya: Kepala Daerah Harus Kuasai Public Speaking

Kapanlagi.com - Artis yang juga praktisi public speaking, Helmy Yahya mengatakan, setiap kepala daerah seharusnya menguasai public speaking untuk menyampaikan ide atau gagasan kepada masyarakat dengan baik dan benar.

"Sudah sepatutnya seorang kepala daerah tersebut menguasai public speaking untuk menyampaikan gagasannya kepada masyarakat supaya tidak terjadi salah tafsir," kata Helmy Yahya di Sidoarjo, Jawa Timur, Rabu (09/02).

Ia mengemukakan, public speaking memang sangat diperlukan tidak hanya bagi kepala daerah, tetapi juga oleh seorang direktur sebuah perusahaan.

"Begitu juga dengan seorang bawahan juga harus menguasai public speaking ini dengan baik dan benar," katanya.

Ia menyatakan, public speaking tersebut bisa diterapkan mulai dari tingkat rukun tetangga (RT) hingga tingkat pemerintahan yang lebih tinggi seperti Presiden.

Dengan menguasai public speaking yang baik dan benar, seseorang bisa menyampaikan ide dan gagasannya sesuai dengan apa yang ada di dalam pikirannya.

"Banyak contohnya sebuah ide dan gagasan tersebut tidak bisa keluar sesuai yang ada di dalam pikiran seseorang jika seseorang tersebut tidak menguasai public speaking secara benar," katanya.

Pada dasarnya, jenis public speaking itu terbagi tiga macam yakni pidato, ceramah, dan juga orasi.

"Tokoh public speaking yang bagus di Indonesia adalah Presiden pertama Republik Indonesia (RI) Soekarno," katanya.

Public speaking yang dibawakan oleh Bung Karno cukup membawa pengaruh besar kepada masyarakat waktu itu.

"Dengan caranya yang menggebu-gebu, seorang Bung Karno bisa membawa empati kepada masyarakat dalam orasi dan juga pidatonya," katanya.

Dia menjelaskan, hal yang perlu ditekankan untuk menjadi seorang public speaking yang baik adalah dengan menguasai lawan bicara (audience).

"Selain itu, jangan lupa untuk mengusai materi yang akan diberikan serta menjaga gaya bicara, termasuk bahasa tubuh," katanya.