Jejak Karir Purwaniatun di Sinetron Indonesia, Ternyata Nggak Cuma Berperan Sebagai Pembantu

Jejak Karir Purwaniatun di Sinetron Indonesia, Ternyata Nggak Cuma Berperan Sebagai Pembantu
Purwaniatun meninggal dunia (credit: istimewa)

Kapanlagi.com - Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air. Aktris senior Purwaniatun, yang dikenal lewat perannya sebagai seorang pembantu di berbagai sinetron Tanah Air, meninggal dunia pada hari Senin tanggal 23 Maret 2020 di Rumah Sakit Mayapada Lebak Bulus.

Kepergiannya wanita yang akrab disapa mbak Pur itu tentu meninggalkan duka mendalam bagi pihak keluarga. Bahkan salah satu rekan artis, Gilar Ginanjar, mengenangnya sebagai sosok yang sangat profesional.

"Sosok Mbak Pur itu orang yang menyenangkan, humanis, profesional, keibuan dan ramah. Sering saling mengingatkan dalam pekerjaan yang proporsional dan profesional disiplinnya hebat," ujar Gilar Ginanjar, rekan mbak Pur di Sinetron Bidadari, saat dihubungi Senin (23/3).

1. Sudah Lama Berkarir

Sering wara-wiri di berbagai sinetron membuat wajah mendiang Purwaniatun tak asing lagi bagi sebagian besar netizen. Apalagi ia sudah cukup lama berkarir di dunia hiburan. Menurut Gilar, rekannya itu terjun di di layar kaca sejak tahun 80-an.

"Mbak Pur seorang seniman ya kalo bicara lebih dulu dia lebih dulu dari tahun 70-80 dia udah ikutan. Kalau di media tv on air mbak pur lebih dulu. Saya akui dia adalah guru lah buat saya dia adalah cermin pekerja seni sang profesional dan mumpuni," paparnya.

2. Berperan Sebagai Pembantu

Credit: Istimewa

Purwaniatun sudah lama berperan sebagai pembantu rumah tangga di berbagai sinetron, seperti pada sinetron Kawin Gantung, Asisten Rumah Tangga dan masih banyak lagi. Namun tentu saja bukan hal yang mudah, Gilar bahkan mengenang bagaimana ia dan rekannya itu bekerjasama saat syuting bareng.

"Yang pasti saya sama bu Pur jadi pembantu kadang dia pembantu yang senior atau sama-sama pembantu saya pembantu lakinya dia pembantu perempuan. Kita komediannya dapat, sebelum main kita latihan sebelum take saling diskusi," jelas adik Ginanjar itu.

3. Peran Selain Pembantu

Namun selain jadi seorang pembantu, almarhumah ternyata sempat mendapat peran lain. Dari penuturan Gilar, wanita asal Jawa Tengah itu pernah berakting sebagai seorang ibu.

"Saya lihat terakhir di Indosiar dia main. Memang mbak Pur cocok dapat peran yang teraniaya ibu yang anaknya durhaka," cetus Gilar.

4. Cocok Berperan Sebagai Protagonis

Lebih lanjut, Gilar pun menilai kalau karakter protagonis yang diperankan oleh mbak Pur selalu sukses. Apalagi sebagai artis lawas, mbak Pur paham betul bagaimana cara menghayati perannya dengan baik.

"Peran mbak Pur selalu terdzolimi. Contoh ibu yang perannya kesusahan berusaha mencurahkan kasih sayang kepada anak-anaknya. Karena dia ekpresif, berkarakter luar biasa," tandasnya.

(Di tengah kondisi kesehatan yang jadi sorotan, Fahmi Bo resmi nikah lagi dengan mantan istrinya.)

Rekomendasi
Trending