Pangeran Charles Kunjungi Korban Gempa di Kashmir

Kapanlagi.com - Pangeran Charles dari Inggris mengunjungi sebuah desa di Kashmir Pakistan, Rabu di mana lebih dari 1.600 orang tewas dalam gempa sekitar setahun lalu.

Seluruhnya lebih dari 73.000 orang tewas di Kashmir Pakistan dan Propinsi Perbatasan Baratlaut, sekitar 1.500 lainnya di Kashmir India, dan menyebabkan lebih dari tiga juta orang kehilangan tempat tinggal.

Dengan disertai isterinya Camilla, pangeran mengunjungi klinik kesehatan yang dikelola Komite Palang Merah Internasional (ICRC) di Pattika, sebuah desa di lembah Neelam beberapa kilometer timur Muzahharabad, ibukota wilayah itu yang porakporanda.

"Anda mendapat seorang anak laki-laki yang ganteng" kata Camilla kepada Nageena VBibi, ketika wanita desa itu membuai bayinya yang berusia delapan bulan.

"Saya mengemukakan kepada dia bahwa segalanya hancur dan Allah menyelamatkan kami," kata Bibi.

Charles, yang adalah ketua Palang Merah Inggris, berjongkok mengobrol dengan satu kelompok penduduk desa mengajarkan bagaimana memelihara ternak mereka dengan lebih baik.

Pasangan itu menunjukkan banyak perhatian pada kuda yang dipelihara di sebuah rumah sakit hewan yang dibangun oleh sebuah organisasi penyayang binatang Inggris, Brooke Hospital for Animals.

Ketika mereka di sana, diumumkan bahwa Camilla menyetujui jabatan ketua Brooke, yang mengkhususkan pada pemeliharaan kuda dan keledai di negara-negara seperti Mesir, Jordania, Pakistan dan India.

Kunjungan pasangan kerajaan itu bertujuan untuk memperkuat hubungan dalam sebuah negara di mana sebagian besar warga minoritas Muslim Inggris memiliki keluarga , banyak di antara mereka tinggal di Kashmir. Kunjungan lima hari pasanga itu berakhir Jumat.

(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)

(*/dar)

Rekomendasi
Trending