Kapanlagi.com - Meski telah meninggalkan semua keluarga, kerabat dan rekan, namun sosok Adjie Massaid banyak menorehkan kebaikan dan cerita yang tak habis dibagikan oleh orang-orang yang dekat di kehidupannya. Ruhut Sitompul rekan sejawatnya di Partai Demokrat, menuturkan sosok Adjie yang luwes dan pandai menyesuaikan diri dalam bergaul.

"Aku masih ingat dulu dia belum apa-apa, saat masih jadi bintang film, aku lawyer. Dia suka tanya, 'Abang bagaimana membagi waktu?' dia mau belajar. Nyatanya sudah di Demokrat dia belajar hukum. Sekarang sudah ambil S-2. Orangnya mau mendengar," papar Ruhut.

"Perjalanan cintanya naik turun. Dia curhatnya sama kami, saya, Haji Qomar. Tapi jujur, kita tahu siapa Adjie, waktu mudanya banyak yang menyukai, tapi ketemu Angie, Adjie seorang bapak yang sangat baik," ujar Ruhut.

"Kita senang saja mereka pacaran, kapan nih janur kuning. Adjie sangat fight untuk Angie. Mereka pernah renggang tapi bersatu lagi. Jadi mesra banget kalau dikisahkan atau di filmkan seperti Romeo and Juliet," imbuhnya

Ruhut menambahkan bahwa saat itu Angie sempat ragu dengan Adjie. Namun karena ketekunan Adjie akhirnya Angie mau juga. Ruhut menuturkan omongan Adjie bahwa dia ingin anak-anaknya (Zahwa dan Aaliya) bisa pintar seperti Angie. Bagi Adjie, Angie adalah sumber inspirasinya.

"Bagi Adjie, ia pengen anaknya (Zahwa dan Aaliya) pintar seperti Angelina Sondakh. Dia suka cerita sama saya. Angie adalah idola bagi anaknya, sumber inspirasi buat dia," tukas Ruhut saat dijumpai di rumah duka di Jl. Taman Cilandak 2 Blok E No.14., Cilandak Barat, Jakarta Selatan, Minggu (6/2) malam.