Scream Or Dance Edisi Ketiga, Jonas Blue dan KAAZE Jadi Headliner di Carnaval Ancol

Penulis: Editor KapanLagi.com

Diperbarui: Diterbitkan:

Scream Or Dance Edisi Ketiga, Jonas Blue dan KAAZE Jadi Headliner di Carnaval Ancol
Scream or Dance digelar di Carnaval Ancol ©KapanLagi.com/Sahal Fadhli

Kapanlagi.com - Festival musik tahunan Scream or Dance akan kembali digelar dengan edisi ketiga yang bertajuk The Undiscovered Universe. Acara ini akan berlangsung selama dua hari di Carnaval Ancol, Jakarta Pusat pada 1 dan 2 November mendatang.

Untuk edisi kali ini, Scream or Dance telah mengumumkan fase pertama dari line up mereka. Jonas Blue dan KAAZE akan menjadi headliner utama acara tersebut. Jonas Blue, DJ dan penulis lagu asal Inggris, dikenal lewat hits seperti "Perfect Strangers", "Fast Car", "Mama", dan "By Your Side".

Di sisi lain, KAAZE, DJ asal Swedia, juga akan turut memeriahkan festival dengan penampilan energik dan pilihan sound yang unik. KAAZE dikenal karena kemampuannya menghadirkan pengalaman musik yang berbeda dari yang lainnya.

Selain penampil internasional, festival ini juga akan menampilkan beberapa DJ Indonesia, di antaranya Dipha Barus, Winky Wiryawan, ATSY, CYDA, Roni Joni, dan Riri Mestika. Penampilan lokal ini diharapkan dapat menambah variasi dan warna pada festival musik tahunan ini.

1. Hadirkan REVIVE

Menariknya, untuk pertama kalinya, Scream or Dance akan menghadirkan REVIVE sebagai bagian dari festival. REVIVE adalah sebuah series event yang membawa gaya tahun 1990-an, dengan DJ yang tampil di panggung tengah yang dikelilingi penonton.

Dengan adanya delapan nama penampil yang telah diumumkan, Scream or Dance tahun ini menjanjikan pengalaman yang lebih besar dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Festival ini akan menampilkan total 14 penampil lokal dan 7 penampil internasional.

(Kondisi Vidi Aldiano bikin khawatir, kesakitan jalan di panggung dan dituntun Deddy Corbuzier.)

2. Targetkan 30 Ribu Pengunjung

Shaheen Alkubaysi, CEO dan Project Director Scream or Dance, menyatakan bahwa festival tahun ini menargetkan total 30 ribu pengunjung selama dua hari pelaksanaan. Ini menunjukkan skala acara yang semakin berkembang.

Pengunjung festival juga akan memiliki kesempatan untuk menyampaikan fantasi mereka melalui berbagai macam kostum yang sesuai dengan tema “The Undiscovered Universe”. Ini diharapkan dapat menambah keseruan dan keunikan acara.

“Target kami juga menjadikan Scream or Dance sebagai festival musik tematik - full of costume terbesar di Asia Tenggara,” ujar Shaheen Alkubaysi dalam konferensi pers di SCBD, Jakarta Selatan, Selasa, (3/9/2024).

3. Sajian Kuliner

Shaheen menambahkan, “Jadi, mereka yang datang bisa jadi apa saja yang mereka mau, di hari itu, tanpa harus takut diliatin atau dikatain orang. Karena kita menyediakan momen buat mereka memakai kostum untuk memukau orang lain.”

Seperti tahun-tahun sebelumnya, selain pertunjukan musik, Scream or Dance juga akan menawarkan berbagai sajian kuliner dan hiburan lainnya yang sesuai dengan tema The Undiscovered Universe.

“Kita mau agar orang-orang yang datang bukan cuma menikmati musik tapi juga bisa menikmati sajian seru lainnya,” pungkas Shaheen yang mengabarkan tiket untuk Scream or Dance sudah tersedia dan dapat dibeli mulai dari harga Rp365.000.

(Segera nikah! Clara Shinta dan Lxa posting foto pre-wedding tanpa bersentuhan.)

(kpl/aal/dwn)

Rekomendasi
Trending