Shezy Idris Pakai Kunci Setir Untuk Perlindungan Diri

Kapanlagi.com - Banyak modus untuk melakukan tidak kriminal salah satunya adalah dengan mengatakan ban bocor kepada pengendara mobil. Adalah Shezy Idris yang hampir mengalami hal tersebut sampai dua kali. Meskipun tak sampai terjadi, Shezy tetap kejadian itu dijadikan pengalaman. "Waktu itu aku bawa mobil, tapi di tengah jalan ada yang bilang bannya bocor. Tadinya aku mau berhenti untuk memastikan apa betul ban aku bocor. Tapi ada yang bilang jalan aja terus jangan berhenti. Akhirnya aku berhenti di tempat yang ramai dan ban mobil aku ternyata gak kenapa-kenapa," ceritanya singkat. Untuk mengantisipasi agar tidak terjadi tindak kriminal, Shezy mengubah kaca mobilnya lebih gelap agar orang tidak melihat siapa yang ada di dalam mobil. "Kalau untuk perlindungan papa menambahkan kaca mobil lebih gelap jadi 80%, tadinya cuma 60%. Supaya yang di luar ga bisa ngelihat yang ada di dalam, karena kadang mereka (pelaku kejahatan) melihat dulu targetnya dan biasanya cewek. Kalau gelap kan mereka gak tau," ujarnya. Bahkan kalau ban mobilnya bocor, Shezy tetap menjalankannya sampai ke rumah atau menemukan tempat yang ramai. "Terus kalau ban aku pecah, lebih baik terusin sampe ke rumah atau bener-bener tempat yang rame. Aku pernah ngalamin ban pecah, tapi aku bawa terus sampe rumah sampe velknya hancur. Lebih baik velk yang hancur daripada kita berhenti," imbuhnya. Selain itu ada alat juga untuk melawan kalau mengalami tindak kriminal. "Ada kunci setir. Bagi aku itu safety banget," pungkasnya.