Sonia Wibisono: Anak Terlantar Perlu Kasih Sayang
Sonia Wibisono
Foto: Istimewa
Kapanlagi.com - Sedikitnya ada 5,4 juta anak di Indonesia yang hidupnya terlantar. Dari angka tersebut sebagian besar rentan mengalami kekerasan, diskriminasi, pelecehan dan tindak kejahatan lain. Bahkan setiap tahunnya ada sekitar 6.000 anak Indonesia yang dipenjara.Dengan tingginya angka tersebut, bukan berarti anak Indonesia kerap melakukan tindakan kriminal, tapi memang persoalan hukum di negeri ini masih belum memihak terhadap anak-anak. Dengan begitu, mereka sangat mudah dipidana, karena kasus-kasus sepele seperti pencurian sandal dan perkelahian. Semestinya persoalan itu bisa dilalui dan diselesaikan secara musyawarah dan melakukan pendekatan restoratif justice, yaitu musyawarah antara pelaku, keluarga dan korban. Keadaan ini akhirnya mendorong beberapa orang yang terikat dalam sebuah komunitas grup blackberry, yang beranggotakan sejumlah selebriti dan aktivis anak - salah satunya Dr Sonia Wibisono, untuk berbagi bersama anak Indonesia."Anak terlantar butuh perhatian psikologis. Dengan cara semacam inilah yang ingin dirasakan keluarga besar Artis Sayang Anak (ASA). Ingin berbagi kebahagiaan bersama anak-anak yang ada di panti," ucap Sonia di Cibubur Jakarta Timur belum lama ini.Dokter Sonia menambahkan, bahwa selain harus dipenuhi kebutuhan materinya, seorang anak juga perlu mendapatkan kasih sayang sebagai kebutuhan psikologisnya. Sekarang banyak orang yang sukses secara materi, tetapi hampa hidupnya, tidak bisa menemukan kebahagiaan, bahkan berakhir bunuh diri.Karena itu kasih sayang sangat penting didapatkan sejak dini, bahkan sejak dalam kandungan, karena dengan kasih sayang, seorang anak akan mendapatkan rasa percaya diri dan mampu menolak ajakan teman yang dapat berpengaruh buruk, seperti narkoba atau seks bebas. Kebetulan Sonia pun seorang ibu yang setiap harinya punya kewajiban memberikan kasih untuk anak-anaknya. Sehingga pada dasarnya, tujuannya datang ke tempat seperti panti asuhan adalah ingin memberikan kasih sayang yang sama dengan apa yang ia lakukan saat berada di rumah dengan keluarga. Pastinya, menurut Sonia, kebahagiaan yang sudah didapat oleh anak di usia dini, nantinya akan mencegah mereka untuk melakukan yang tercela, hingga nantinya mereka terjerumus ke dalam jurang kehidupan kelam, yang akhirnya bisa merugikan."Kalau semua itu sudah didapat oleh mereka (anak-anak), paling tidak, mereka bisa terhindar dan mem-protect dirinya dari godaan seks bebas, narkoba, bahkan kasus-kasus kekerasan yang pernah dialami oleh anak-anak di negeri ini," ungkap Sonia.Sonia mengatakan bahwa dengan kunjungan para public figure ini, diharapkan nantinya anak-anak pun bisa saling berbagi dan memahami makna berbagi yang sesungguhnya, sehingga memupuk kasih sayang di antara mereka."Mudah-mudahan apa yang kami lakukan di sini bisa mendorong dan mengetuk yang lainnya untuk melakukan hal yang, yaitu turut merasakan apa yang tengah dihadapi anak-anak yang hidupnya merasa tidak beruntung di negeri ini," urai Sonia sembari tersenyum.Di sana para Artis Sayang Anak ini juga melakukan berbagai games, lagu dan nyanyian bersama untuk menyambut hari kasih sayang pada 16 desember 2012 mendatang.   Â
(kpl/prl/ris)
Advertisement
