Kapanlagi.com - Setelah lama bergelut di dunia sosial dan politik, Bambang W Soeharto yang juga suami dari artis senior Lenny Marlina mengeluarkan sebuah buku memoar yang berjudul Kisah Si Bima Yang Dipinggirkan. Buku tersebut memang berisi kisah-kisah yang dialami selama menjabat beberapa posisi dan bergelut dengan konflik."Buku ini memang berisi kisah-kisah yang terjadi di mana bangsa kita sering terjadi konflik pancaroba. Baik antar suku yang bisa kita lihat, etnis maupun antar kampung dari lingkup yang terkecil. Saya pikir ini semua sangat berbahaya bagi bangsa kita kalau terus terjadi. Oleh karena itu, kita sangat baik kalau saya menuliskan referensi," tutur Bambang yang didampingi sang istri saat jumpa pers launching buku Kisah Si Bima Yang Dipinggirkan, sebuah memoar dari Bambang W Soeharto di Panti Prajurit Balai Sudirman, Tebet, Jakarta, Rabu (29/9) malam.Proses pembuatan bukunya sendiri memang terbilang lama. Bambang mengerjakannya secara serius setelah dirinya menyelesaikan kuliahnya di Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta."Setelah mengambil S2 di UI dan kemudian S3 di UGM, saya semakin semangat untuk menulis. Akhirnya selesai dari tahun 2009 mulai secara serius. Ternyata isinya sebagian kecil dari kisah hidup saya. Mengingatkan bangsa kita untuk terus mewaspadai adanya konflik. Serta untuk pemimpin untuk bisa menyelesaikan konflik dengan baik," kata mantan Ketua Komnas HAM ini.Lalu, apa dasar pemilihan judul buku setebal 555 halaman ini? "Saya dulu memang dipanggil Bima. Badan saya bagus, tapi sampai saat ini saya juga dipanggil Bima. Selain itu, apa yang saya alami saat ini setelah lama saya berkecimpung di dunia sosial politik, di mana saya dipinggirkan. Namun, saya tidak merasa sakit hati," terang Bambang.     

Berita Foto

+8

Lenny Marlina di Panti Prajurit Balai Sudirman