Kapanlagi.com - Aparat kepolisian masih belum mengetahui jenis zat yang disuntikkan ke dalam tubuh penyanyi Alda Rizma hingga menyebabkan kematian, kata Kabid Humas Polda Metro Jaya.

"Masih menunggu hasil tes laboratorium sehingga kita masih perlu diskusi untuk menyatukan analisis dengan tim medis," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ketut Untung Yoga Ana, di Jakarta, Senin (15/1).

Menurut dia, untuk soal-soal yang berhubungan dengan zat-zat penyebab kematian Alda perlu penelitian ilmiah yang dalam hal ini dokter yang mengetahui dengan pasti mekanismenya.

"Ya tunggu saja dulu sampai hasilnya diketahui," katanya.

Hingga kini, tersangka tunggal untuk kasus tersebut adalah Ferry Surya Perkasa yang merupakan orang terakhir bersama Alda sebelum pelantun lagu AKU TAK BIASA itu meninggal.

Ferry dijerat dengan pasal 359 KUHP tentang kelalaian yang mengakibatkan hilangnya nyawa seseorang dan juga dijerat dengan UU Kesehatan. Ketut membantah tentang penetapan dua tersangka baru yang akhir-akhir ini marak diberitakan.

"Siapa yang bilang ada tersangka baru, dua orang pemilik toko dan temannya itu hanya diperiksa sebagai saksi karena keduanya sempat melihat Ferry menyuntik Alda ," katanya.

Pihaknya berjanji akan terus mengusut kasus Alda hingga batas waktu kasus tersebut kadaluwarsa atau selama 12 hingga 18 tahun sesuai pasal 78 KUHP.

Keluarga Ferry Buka Suara