Kapanlagi.com - Jadi ceritanya di episode kali ini, Aris mau ke kontrakan Afifah mau jemput Afifah dan Kiara. Dalam hati Aris berharap Afifah mengijinkannya mengantar Kiara. Tapi, Aris kaget melihat di jalanan dekat komplek, tampak Rangga, Afifah dan Kiara udah di taksi yang sama.

Aris tampak geram, berusaha menyusul taksi tersebut dan mengklakson. Afifah dan Rangga kaget melihat mobil Aris. Afifah minta sopir taksi berhenti. Aris turun dan samperin taksi. Rangga dan Afifah kaget namun mereka turun juga.

Kiara berada di dalam taksi. Aris menatap Afifah dengan marah dan gak rela. "Kamu ngapain sama Rangga lagi fah?" Rangga tampak menjelaskan apa yang terjadi.

Aris tampak kesal menatap Afifa (credit: SCTV)

Afifah juga berusaha memberikan penjelasan. "Tadi itu aku mau berangkat sama Kiara tapi melihat mobil Rangga mogok, jadi ya aku tawarin bareng Mas. Ga ada apa-apa kok. Kenapa mas marah marah? aku mau anter Kiara sekolah dulu. Abis itu kan ke kantor searah sama Rangga juga,"

Aris tampak kesal menatap Afifah. "Aku gak rela ya, melihat anak aku ke sekolah sama laki-laki yang bukan bapaknya! Biar gimana kita masih suami istri, Fah! Dan aku ayah Kiara!"

Aris membawa Kiara turun dari taksi. Tapi di depan Kiara, Aris tampak berusaha bersikap biasa dan nggak mau marah marah. Kiara tampak senang dijemput Aris. Kiara malah gandengin tangan Afifah dan Aris.

"Maa! Paaa! Anterin Kiara sama-sama ke sekolah yaa?" Afifah dan Aris serba salah. Aris menatap Afifah. Afifah serba salah dan nggak tega melihat Kiara. Afifah akhirnya ngangguk.

Aris dan Afifah tampak serba salah (credit: SCTV)

Kiara senang dan pamit ke Rangga. Kiara, Afifah dan Aris pun masuk ke dalam mobil Aris. Mobil Aris jalan pergi, saat itu pula Rangga menatap dengan pedih. Rangga lalu masuk taksi dan taksi pun jalan pergi.

Di dalam mobil, Afifah dan Aris tampak serba salah. Kiara berusaha buat mereka mesra. Sesampainya di sekolah saat guru panggil dan mau bicara. Guru memberi tahu kalau Kiara di sekolah berapa hari ini sangat muram.

Guru tunjukan gambar gambar Kiara yang suram. Guru juga menunjukkan nilai Kiara yang menurun dan juga Kiara yang sering bengong di kelas. Kalau menurut Diah, temannya Kiara pernah curhat ortunya mau cerai. Jreng!

Aris dan Afifah tampak serba salah. Guru coba menasihati agar Aris dan Afifah mikirin perkembangan Kiara juga. Aris dan Afifah jadi sedih, dan ketika berada di dalam mobil, Aris membahas soal Kiara. Aris minta Afifah pikirkan ulang semuanya. Demi Kiara. Afifah galau banget dan tampak serba salah.

Putra datang ke kantor, kaget melihat Yuni udah minta OB pindahin meja kerjanya keluar lagi. Putra protes dan tanya "Apa apan? Kamu kan sekretaris saya?" Yuni bilang dia merasa ga nyaman ada seruangan sama Putra. Toh ini tepat di depan ruang Putra. Kalo Putra keberatan dia bisa kirim email pengaduan ke Wahyu, karena biar gimana Wahyu masih pimpinan juga di sini. Jreng!

Putra geram banget, "Sombong banget perempuan ini. Atau karena Aris yang minta? Dia pasti akan dapatin Yuni," tuturnya dalam hati. Putra sok bilang terserah dan masuk ke ruangan. Yuni yang semula tegang Putra akan marah, jadi lega karena Putra mengijinkan.

Afifah dan Rangga kerja bareng. Afifah tampak sedih karena kepikirans soal Desi dan Kiara. Afifah marahin Rangga soal Desi tapi affifah masih tampak sedih. Rangga tanya ragu ada apa dengan Afifah.

Akhirnya, Afifah cerita kata guru soal kondisi Kiara. Rangga kaget mendengar cerita Afifah. Afifah kemudian menjadi dilema, Apa pisah keputusan yang tepat? Karena pasti akan melukai Kiara? Rangga tatap Afifah dan bilang kalau Afifah tau yang terbaik. Kiara pasti akan berat. Tapi mungkin pada waktunya dia bisa menerima.

Afifah sendiri gimana? Apa sanggup disakiti terus? Aris yang sedang ada di sana mendengar hal itu malah salah paham. Mengira Rangga tetap mempengaruhi Afifah untuk cerai.

Aris langsung samperin dan konfront. Aris juga ancam Afifah, kalau emang Afifah akan terusin gugatannya, kalau mereka pisah nanti, Aris akan pastikan, Aris akan dapatin hak asuh Kiara! JRENG! Afifah kaget banget begitu juga Rangga.

Yuni yang semula tegang Putra akan marah, jadi lega karena Putra mengijinkan (credit: SCTV)

Aris di balkon kantor masih berusaha menangkan diri karena syok. Aris sebenarnya menyesal karna ga niat ngomong gitu ke Afifah. Aris galau banget dan merasa egois.

Yuni melihat Aris lagi galau. Yuni samperin dan tanya ada apa? Aris pedih banget, kemudian menceritakan apa yang terjadi. Yuni kaget dan marah ke Aris kenapa Aris bicara seperti itu? Bukan gitu caranya mempertahankan pernikahan. Afifah pasti malah akan makin sakit hati ke Aris.

Aris bilang dia udah ga tau harus gimana lagi. Aris tatap Yuni dan tanya apa emang harusnya rumah tangga dia dan Afifah ga bisa dipertahankan? Biar Aris dan Yuni bisa bersama? Deg! Yuni menatap Aris dengan sedih. Aris bilang tapi dia udah lelah juga dengan semua ini.

Saksikan kelanjutannya nanti malam jam 21.30 hanya di SCTV!