Liputan6.com
Kapanlagi.com
Bola.net
Bola.com
Merdeka.com
Fimela.com
Brilio.net
Beda! Adaptasi Novel Asma Nadia Ini Bergenre Thriller Religi
Diterbitkan:
Asma Nadia © KapanLagi.com®/Muhammad Akrom Sukarya
Kapanlagi.com - Kalau menyebut penulis novel religi, pastinya tak boleh melewatkan nama Asma Nadia. Novelis satu ini sangat produktif dan karya-karyanya sudah punya tempat di hati penggemar. Beberapa karyanya pun sudah diangkat ke layar lebar.
Novel Asma yang sudah dibuat film adalah ASSALAMUALAIKUM, BEIJING! dan EMAK INGIN NAIK HAJI. Kini karya Asma yang akan segera dirilis Maret tahun depan adalah PESANTREN IMPIAN yang dibintangi Prisia Nasution, Dinda Kanyadewi, dan Fachri Albar.
Uniknya, kalau sebelumnya film yang diangkat dari novel Asma mengharu biru, PESANTREN IMPIAN bakal berbeda. Novel ini punya genre religi thriller.
Asma ingin punya pesantren sendiri © KapanLagi.com®/Muhammad Akrom Sukarya
"Saya besar dengan bacaan misteri seperti novel Sidney Sheldon. Ini novel yang lebih awal saya tulis dibanding lainnya. Yang pengin nonton adaptasi novel Asma yang beda, ya nonton film ini," ujar Asma saat ditemui di TM Studio, kawasan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Selasa sore (24/11).
Tentu saja, demi kebutuhan film, cerita antara di buku dan di film nanti akan ada beberapa perubahan, salah satunya yang meninggal akan lebih banyak. Terhadap perubahan tersebut, Asma sama sekali tak mempermasalahkan.
Sementara itu, tentang judul PESANTREN IMPIAN, Asma punya alasan tersendiri. "Saya punya cita-cita pengen punya pesantren," tutupnya. Semoga saja doa Asma Nadia ini bisa terkabul ya.
Novel Asma yang sudah dibuat film adalah ASSALAMUALAIKUM, BEIJING! dan EMAK INGIN NAIK HAJI. Kini karya Asma yang akan segera dirilis Maret tahun depan adalah PESANTREN IMPIAN yang dibintangi Prisia Nasution, Dinda Kanyadewi, dan Fachri Albar.
Uniknya, kalau sebelumnya film yang diangkat dari novel Asma mengharu biru, PESANTREN IMPIAN bakal berbeda. Novel ini punya genre religi thriller.
Asma ingin punya pesantren sendiri © KapanLagi.com®/Muhammad Akrom Sukarya"Saya besar dengan bacaan misteri seperti novel Sidney Sheldon. Ini novel yang lebih awal saya tulis dibanding lainnya. Yang pengin nonton adaptasi novel Asma yang beda, ya nonton film ini," ujar Asma saat ditemui di TM Studio, kawasan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Selasa sore (24/11).
Tentu saja, demi kebutuhan film, cerita antara di buku dan di film nanti akan ada beberapa perubahan, salah satunya yang meninggal akan lebih banyak. Terhadap perubahan tersebut, Asma sama sekali tak mempermasalahkan.
Sementara itu, tentang judul PESANTREN IMPIAN, Asma punya alasan tersendiri. "Saya punya cita-cita pengen punya pesantren," tutupnya. Semoga saja doa Asma Nadia ini bisa terkabul ya.
Simak berita lainnya!
(Kondisi Vidi Aldiano bikin khawatir, kesakitan jalan di panggung dan dituntun Deddy Corbuzier.)
(kpl/abs/pit)
Reporter:
Adi Abbas Nugroho
Advertisement
More Stories
Advertisement
Advertisement