Kapanlagi.com - Hian Tjen adalah salah satu desainer Indonesia yang mampu menyulap deretan pengantin cantik bak putri dari negeri dongeng. Beberapa diantaranya adalah Chelsea Olivia dan Nabila Syakieb, yang baru saja melangsungkan pernikahannya.
Gayanya yang elegant, cantik, glamour, dengan cutting klasik tetapi penuh detail, sukses menjadikan Nabila tampil sempurna di hari bahagianya. Apa sih rahasianya agar Hian Tjen mampu menjadikan calon pengantin jadi pusat perhatian di momen sakral?
"Untuk ke klien, saya lebih mendengarkan apa impian mereka, dan saya berusaha mengawinkan antara impian klien saya dengan memasukkan nafas Hian Tjen di gaunnya, tentu saja dengan komposisi yang pas," tuturnya saat di wawancara secara eksklusif oleh KapanLagi.com®.
Lulusan sekolah desain Esmod pada tahun 2003 ini juga hobi ngobrol dengan kliennya agar lebih memahami kepribadian mereka. Begitu pula dengan Nabila. Pribadi wanita 30 tahun yang ramah ini membuat Hian Tjen gampang membaur dan membuat Nabila rileks.
"Nabila adalah pribadi yang sangat menyenangkan, orangnya cantik, ceria, nyablak, jadi enak banget komunikasi dengan Nabila. Kita bisa ngobrol ngalor ngidul di sela-sela proses fitting. Kita bisa omongin soal A sampai Z, jadi gak ada beban sama sekali. Nabila juga happy dengan gaun rancangan saya. Saya melihat aura Nabila makin kuat dan memancar saat mengenakan gaun pengantinnya," ungkap Hian Tjen.

Sebagai seorang desainer yang kerap memamerkan karya-karya Haute Couturenya, Hian Tjen ternyata cukup kreatif mengawinkan material-material yang nggak biasa.
"Untuk mewujudkan idealisme seorang desainer, saya akan tampilkan di fashion show saya. Biasanya karya-karya saya sesuai idealisme dan karakter saya yang kuat di sana. Saya bisa mengawinkan material yang tidak umum ke dalam karya saya, seperti show tunggal perdana saya di bulan Agustus lalu, saya banyak menggunakan material bulu-bulu limbah, yang bisa metamorfosa dari limbah ke adi busana," jelasnya.
Namun untuk urusan dengan klien, ia tetap menjaga kualitasnya dengan ikutan tren terbaru. "Akan tetapi untuk ke klien, saya harus bisa membaca selera pasar, tren-tren, terbaru, tentu saja disesuaikan dengan karakter si pengantin," tutupnya.