Nadya Hutagalung Kampanyekan 'Let Elephants be Elephants'
Diperbarui: Diterbitkan:
Nadya Hutagalung © KapanLagi.com/Hendra_Gunawan
Kapanlagi.com - Di balik wajahnya yang cantik, Nadya Hutagalung ternyata memiliki kebencian pada orang-orang yang mengenakan perhiasan dari bahan gading gajah. Perhiasaan berbahan dasar gading gajah, baginya bukan sesuatu yang keren.
"Kenapa sih ada yang merasa cantik ketika memakai perhiasan gading. Itu enggak cantik sama sekali," ujarnya ketika dijumpai dalam kampanye Let Elephants Be Elephant (LEBE), di Hotel Shangri La, Jakarta, Selasa (22/4).
Nadya menjelaskan bagaimana proses mendapatkan sepasang gading gajah untuk dijadikan sebuah perhiasan. Para pemburu gajah harus membunuh gajah dewasa secara keji yang memiliki gading yang layak diambil.
Nadya Hutagalung © KapanLagi.com/Hendra_GunawanBaca Juga:
"Kadang enggak sampai gajahnya mati. Wajah gajah langsung dipotong gitu saja untuk mendapatkan gadingnya. Itu kejam," paparnya.
Model internasional berdarah Batak itu tidak dengan mudahnya mengkampanyekan stop perburuan gading gajah. Banyaknya permintaan membuatnya harus bekerja keras agar gajah-gajah bisa hidup tenang di habitatnya.
Untuk mewujudkan keinginannya itu, Nadya bergabung dalam sebuah perkumpulan yang fokus menyelamatkan gajah-gajah dari perburuan liar yang mengkampanyekan Let Elephants be Elephants (LEBE).
Baca Juga:
(Lagi-lagi bikin heboh! Setelah bucin-bucinan, sekarang Erika Carlina dan DJ Bravy resmi putus!)
(kpl/hen/dar)
Darmadi Sasongko
Advertisement
-
Teen - Lifestyle Gadget Deretan Aksesori yang Bikin Gadget Gen Z Makin Ciamik, Wajib Punya Nih!
