Kapanlagi.com - Para fans 2NE1 tentu saja kaget mendengar Park Bom diduga pernah menjadi tersangka penyelundupan narkotika. Namun anehnya, kasus yang telah ditutup itu kembali dibuka setelah empat tahun berlalu.
Secara ekslusif, Segyo mengungkap bahwa Bom 2NE1 menggunakan jasa pengiriman internasional untuk menyelundupkan narkotika jenis afetamin di tahun 2010 lalu. Namun, sang jaksa memutuskan untuk menunda kasusnya, yang bisa berarti mereka tidak akan menginvestigasi atau menghukum tersangka.
Dilansir Allkpop, beberapa media mengklaim bahwa member 2NE1 itu dibebaskan karena memiliki resep dari Amerika untuk penggunaan afetamin. Para netizen masih menunggu langsung klarifikasi dari YG Entertainment mengapa artisnya menggunakan obat yang dikategorikan ilegal di Korea itu.
Setelah sempat meminta waktu untuk mengecek kebenaran berita mengenai artisnya, YG Entertainment tiba-tiba menunda perilisan official statement. Fans pun dipaksa menunggu lebih lama untuk mengetahui nasib sang idola.
Di sisi lain aktivitas 2NE1 menjadi icon untuk kampanye Menteri Hukum di tahun 2010 turut dipertanyakan. Banyak yang menduga lolosnya sang vokalis 2NE1 dari tuduhan penyelundupan dikarenakan hak khusus yang diterimanya sebagai salah satu icon kampanye.
Hingga berita ini diturunkan skandal yang menimpa personil 2NE1 itu masih simpang siur. Mungkinkah Bom yang dikenal polos itu melakukan penyelundupan seperti yang diberitakan media Korea?