Kapanlagi.com - Setelah pindah dari Jakarta dan menetap di Mataram, Nusa Tenggara Barat, penyanyi nyentrik Agus Dhukun kini mulai melirik bisnis baru, sebagai praktisi usaha simpan pinjam koperasi. Pelantun lagu Warteg ini juga melirik para petani dan pengusaha kecil dalam mengembangkan usahanya. Agus mendirikan KSU (Koperasi Serba Usaha), dengan harapan bisa membantu masyarakat Mataram meningkatkan taraf hidup."Untuk memulainya, saya sengaja tidak motong kambing atau sapi saat Idul Adha kemarin, tapi lebih memilih memberikan bantuan usaha untuk masyarakat di Mataram. Lewat Koperasi Serba Usaha (KSU) ADLY. Untuk UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah), Koperasi ini memberikan kredit usaha murah tanpa jaminan," kata Agus saat dihubungi KapanLagi.com via telpon kemarin.Pria yang suka memakai baju hitam-hitam ini pun mengungkapkan banyaknya kesulitan yang dihadapi para petani dan pengusaha kebanyakan adalah masalah modal keuangan."Kesulitan para pengusaha kecil adalah masalah permodalan di mana mereka mengalami kesulitan dalam memenuhi persyaratan neraca keuangan, laporan rugi laba, laporan cash flow dan studi kelayakan usaha, ditambah lagi masalah persyaratan agunan tambahan yang diminta bank merupakan suatu prosedur pengajuan kredit yang dianggap sulit dan berbelit-belit," ungkapnya.Tak ayal, usaha yang baru dirintisnya itu pun secara tidak langsung membantu langkah pemerintah daerah dalam mensosialisasikan UMKM. Dan menghidarkan para petani dari bisnis para rentenir."Selama ini masyarakat daerah, khususnya di Mataram terjerat pinjaman dengan lintah darat (rentenir, red). Dengan koperasi ini, Saya berharap pihak perbankan dapat lebih bisa bekerja sama melalui program linkage atau penerusan untuk membantu masyarakat agar tak lagi sulit memperoleh kredit modal kerja. Saya juga ingin menciptakan MPI (Masyarakat Pengusaha Indonesia) dan mendukung program UMKM,” tandasnya.Selain mendirikan koperasi, Agus pun masih menyempatkan diri untuk mengurus band muda asal Mataram, Nusa Tenggara Barat yang akan segera diorbitkannya.