Liputan6.com
Kapanlagi.com
Bola.net
Bola.com
Merdeka.com
Fimela.com
Brilio.net
Fariz RM Dapat Narkoba Dari Bandar Bernama Aping, Ini Kisahnya!
Diperbarui: Diterbitkan:
Fariz RM
©KapanLagi.com®/Agus Apriyanto
Kapanlagi.com - Narkoba merupakan momok menakutkan bagi sejumlah selebriti, terutama para musisi. Banyak pengedar secara khusus mengejar bintang yang diketahui memiliki kemampuan finansial cukup, dan membutuhkan barang haram itu dengan dalih bisa membuat rileks atau memicu kreatifitas.
Musisi Fariz RM yang tertangkap di rumahnya mendapatkan narkoba dari pengedar bernama Aping, satu hari jelang ulang tahunnya yang jatuh pada tanggal 5 Januari. Pencipta lagu Barcelona itu lantas mengaku tidak membeli namun diberi secara cuma-cuma.
"Dia (Aping) datang ke rumah (Fariz) nawarin barang tersebut. Dari percakapan yang diungkapkan Fariz di berita acara penyelidikan (BAP), si Aping bilang 'Bos ada barang nih'. Nah si Fariz bilang 'Ah gila lu nggak ah, ni bahaya gila lo'. Akhirnya si A bilang 'Yaudah bos pake aja. Lo mau pake nggak pake gua tinggal'," ungkap kuasa hukum Fariz, Hendra Heriansyah, Jumat (09/01).
Barang bukti penangkapan Fariz RM. ©KapanLagi.com®/Agus ApriyantoPengedar itu memang lebih dahulu diciduk oleh kepolisian sebelum Fariz. Sementara Fariz digerebek berdasar 17 nama yang disebut Aping dalam penangkapannya.
"Kalau dari percakapannya dikasih bukan beli. Meskipun si Aping ini pengedar. Udah ngasih, eh pas ditangkap dia nyengnyong keluar nama Fariz," ungkap Hendra.
Setelah ditangkap, Fariz membuat pengakuan tidak memakai narkoba sejak tahun 2007 silam. Namun dari hasil tes urin ia positif memakai THC (ganja), meta metanin, dan heroin.
"Ketika didapati Om Fariz ada 3 jenis barang yang dipakai, heroin, ganja, shabu. Hanya saja barang bukti yang didapatkan heroin 0,5 tapi sudah dipakai 0,2 gr jadi tinggal 0,3, ganja, dan shabu sisa-sisa nempel di bong," tandasnya.
Jangan Ketinggalan:
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
(kpl/hen/sjw)
ahmat effendi
Advertisement
