Kapanlagi.com - Ajang pencarian bakat The Next Influencer sudah dimulai di ANTV dan Rans Entertainment. Selama empat bulan ke depan, sebanyak 20 peserta terpilih menjalani karantina.
Menariknya, baru beberapa hari menjalani karantina ada satu peserta yang ingin pulang ke kampung halaman, bernama Aldy. Peserta asal Medan itu merasa tidak kuat mental untuk mengikuti ajang The Next Influencer. Alasannya, Aldy tak bisa jauh dari orang tua.
"Kangen rumah sih pasti, karena gak pernah pisah sama orang tua. Baru kali ini sih pisah dua Minggu. Sedih pasti ya dan aku pingin pulang karena aku merasa mental aku nggak siap. Kaya badan aku disini raga aku di Medan," kata Aldy di studio ANTV, Epicentrum, Jakarta Selatan, Jumat (15/1/2021).
© KapanLagi.com/Fikri Alfi Rosyadi
Sebagai juri The Next Influencer, Ivan Gunawan blak-blakan kalau dirinya tidak suka dengan peserta yang punya mental lemah, dan gampang menyerah."Saya kurang suka ya sama yang (mental) lembek, menye-menye, aku nggak terbiasa sih. Aku seringnya sama yang mental baja, jadi kalau lihat yang kayak gitu bawaannya sebel aja," kata Ivan Gunawan.
"Ya kalau mereka udah ambil sebuah keputusan harus dijalankan, kalau nggak bisa ya jangan ikut dari awal. Kan sudah jelas dari awal acara ini durasinya berapa lama, terus udah gitu yang ikut berapa orang, dan harus karantina. Ajang dengan konsep karantina kan nggak cuma sekali," katanya.
© KapanLagi.com/Fikri Alfi Rosyadi
Alasanya klasik, peserta yang mau pulang dari ajang The Next Influencer karena tidak bisa jauh dari orang tua. Melihat hal tersebut, Ivan Gunawan mengatakan, bukan cuma satu peserta saja yang jauh dari orangtuanya karena ikut ajang tersebut."Yah jangankan Aldy saya juga gak setiap hari ketemu ibu saya, tapi kan kita ada komunikasi dan semua itu pilihan, pekerjaan adalah sebuah pilihan, mau seperti apa pekerjaan kalian," kata Ivan Gunawan.
(Mental) Iya banget, karena mereka masuk karantina bisa kelihatan mental dan egonya. (Kalau nggak kuat mental) Itu umurnya nggak panjang sih, alemong kayaknya malam ini terhempas (tereleminasi)," tutup Ivan Gunawan.