Setelah Dipukuli, Sony Muntah Tujuh Kali
Lucky Perdana
Kapanlagi.com - Tak mengerti apa latar belakangnya, Sony Prakoso tiba-tiba saja dikeroyok oleh Lucky Perdana, Cella Kotak, dan kawan-kawannya. Saat ditemui oleh KapanLagi.com™ di Tebet, Senin (23/08), Sony pun menuturkan kronologis pemukulan tersebut."Tadi malam aku sempat latihan lagi ngumpul. Sempat shalat terawih bareng sama teman-teman saya. Terus kita latihan di Mampang Prapatan 15 No 49 jam 11.00 WIB. Pertamanya ada yang SMS pembantu tanya saya ada nggak. Terus saya bilang ada. Terus ada yang nyariin Sony tuh, ada temannya yang nyariin. Kaget kan, kok nyari saya di kosan teman, saya nggak kenal juga," kisahnya."Pas saya keluar, ada Avanza putih. Salah satu dari mereka merangkul saya, 'Eh, ada yang mau ketemu tuh, Cella, gitaris Kotak.' 'Wah, artis dong, ada masalah apa ya?' Saya mau dibawa ke mobil, tapi saya nggak mau. 'Lo yang namanya Sony?' Terus gue bilang, 'Iya, gue Sony.' Pas saya berdiri di belakang Avanza ada Lucky juga, dia langsung ngapit di sebelah saya. Dia nanya, 'Lo anak Banyuwangi?' 'Iya, gue anak Banyuwangi, mau lihat KTP gue?' Nggak banyak omong adeknya Cella Kotak, Botak, langsung nonjok saya. Saya lawan, belakang mukulin juga," lanjut Sony.Sony menuturkan jika Cella dan Lucky juga ikut memukulinya sampai akhirnya dia jatuh."Terus gue bilang, 'Gue bilangin Polisi lo ya, emang salah apa gue?' Abis itu gue masuk panggil teman-teman, mereka kabur. Ternyata mereka bawa dua mobil. Saya nggak tahu masalahnya apa, saya nggak sempat nanya, saya sudah dihajar habis-habisan," tambahnya.Akibat pemukulan tersebut, tentu saja Sony menderita luka-luka. Bahkan, dalam perjalanan menuju RS Fatmawati tempatnya memeriksakan diri, Sony sempat muntah tujuh kali."Menderita wajah, kuping, pusing, mata pelipis sama kepala berdarah. Yang di CT Scan otak belakang. Tadinya pas dia mau mukul ada balok, kapak, atau nggak, kayu. Saksinya mas-mas nasi goreng, ada yang jaga kos, ada sekitar 4 orang. Ada anak-anak yang nongkrong juga," terang Sony."Waktu perjalanan sempat muntah enam sampai tujuh kali, malam itu juga dari kosan Mampang sampai Fatmawati. Kata dokter harus di CT Scan takut gegar otak ringan karena pukulan kencang banget di belakang kepala, saraf banget. Kata dokter ini harus cepat-cepat diobati," pungkasnya.
(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)
Berita Foto
(kpl/wwn/npy)
Advertisement
-
Teen - Lifestyle Gadget Smartwatch Kece Buat Gen Z yang Stylish, Fungsional, dan Nggak Bikin Kantong Kaget
