Kapanlagi.com - Sidang kasus penganiayaan yang dilakukan oleh Revaldo kepada Fahmi, kembali digelar. Pada sidangnya yang digelar di Pengadilan Negeri, Jakarta Selatan. Revaldo hadir didampingi oleh kuasa hukumnya, Ruhut Sitompul.

Saat itu Revaldo melayangkan esepsi melalui kuasa hukumnya namun ditolak mentah-mentah oleh Hakim. Esepsi ditolak lantaran berkas perkara dianggap sudah lengkap dan bukti sudah ada secara otentik.

"Kasus dan bukti sudah cermat, jelas dan lengkap jadi tak ada alasan lagi untuk menerima esepsi dari penasehat hukum Revaldo. Kalau disinggung soal perdamaian yang sudah pernah dibuat dan tiba-tiba dimunculkan kembali, saya kira bukan alasan lagi. Kalau mereka melayangkan esepsi beralasan kalau kasus tersebut kasus lama dan sudah pernah ada perdamaian, itu hak mereka. Tapi hakim juga punya menolakm" jelas salah satu jaksa penuntut umum kepada beberapa media ditanya soal kenapa Hakim menolak esepsi dari penasehat hukum pihak Revaldo.

Apa kata Revaldo mengenai esepsinya ditolak? "Wajar saja kalau esepsi dari kuasa hukum saya ditolak. Namun demikian saya tetap akan menjalani sidang kalau digelar minggu depan. Bang Ruhut bilang jalanin saja dan akan dimunculkan siapa yang benar dan faktanya," jawab Revaldo.

Kasus tersebut sebenarnya pernah damai dengan berbagai syarat termasuk syarat agar Revaldo mau mengganti kerugian yang diderita Fahmi atas tindak penganiyaanya. Namun pihak Fahmi kecewa lantaran Revaldo telah mengingkari janjinya untuk membayar ganti rugi yang telah disepakatinya. Karena itu, meski kasusnya pernah damai dan Revaldo telah bebas dari penjara. Revaldo tetap menghadapi tuntutan dari Fahmi dan akan diancam hukuman penjara jika terbukti bersalah karena telah melakukan penganiayaan terhadap Fahmi.

Kasus tersebut bermula ketika keduanya dikabarkan rebutan seorang wanita cantik. Yang buntutnya, terjadi keributan antara Revaldo dan Fahmi. Fahmi dianiaya oleh Revaldo. Fahmi menderita luka diwajahnya dan juga menderita kerugian karena mobilnya kena amukan dari Revaldo. Namun Revaldo berkelit bahwa apa yang telah dilakukanya adalah ingin melindungi wanita yang akan dianiaya oleh Fahmi.