'FOXTROT SIX', Film Indonesia Yang Dibuat Ala Franchise Hollywood

Penulis: Rahmi Akbar Safitri

Diterbitkan:

'FOXTROT SIX', Film Indonesia Yang Dibuat Ala Franchise Hollywood Foxtrot Six © Rapid Eye Picture

Kapanlagi.com - Sebelumnya sempat diberitakan kalau salah satu produser Hollywood, Mario Kassar, akan terlibat dalam sebuah film Indonesia yang berjudul FOXTROT SIX. Mario Kassar sebelumnya memproduseri beberapa film box office seperti RAMBO, TERMINATOR 2: JUDGEMENT DAY, BASIC INSTINCT, dan TOTAL RECALL. Mario Kassar akan bekerja sama dengan dua rumah produksi baru Rapid Eye Pictures dan West Side Synergi.
Menurut pres rilis yang diterima oleh KapanLagi.com®, FOXTROT SIX adalah film sarat adegan aksi bersetting di masa depan. Cerita film ini sudah dikembangkan selama lima tahun. FOXTROT SIX adalah rangkaian enam film yang dipersiapkan jadi action series ala Hollywood pertama di Asia tenggara.Film ini merupakan karya debut dari penulis skenario dan sutradara Randy Korompis. Randy merupakan seorang pecinta sinema Hollywood dan komik yang menyelesaikan pendidikan film di Amerika Serikat. Dia juga punya pengalaman kerja di beberapa perusahaan film seperti High Moon Studios dan Disney.

Inilah poster dari FOXTROT SIX © Rapid Eye PictureInilah poster dari FOXTROT SIX © Rapid Eye Picture
Koreografer laga Yayan Ruhian dan Cecep Arif Rahman akan jadi penanggung jawab adegan-adegan laga inovatif yang pernah ada sebelumnya. Efek khusus untuk film ini akan ditangani oleh para ahlinya yang sebelumnya mengerjakan LIFE OF PI, SHERLOCK HOLMES, GUARDIANS OF THE GALAXY, sampai serial The Walking Dead.Anggaran film ini diperkirakan lebih kurang sebesar US$ 10 juta, tergantung dari aktor-aktor Hollywood yang akan terlibat. Para pemain (yang sampai saat ini belum diumumkan) bakal menjalani latihan intensif di kamp pelatihan militer untuk menguasai koreografi laga dan aksi persenjataan nuklir yang khusus dirancang oleh ahlinya untuk film ini.Produksi untuk FOXTROT SIX akan dimulai pada pertengahan 2016 mendatang dengan mengambil lokasi di Indonesia dan AS. Selanjutnya film ini dijadwalkan untuk dirilis secara global pada 2017.

(Kondisi Fahmi Bo makin mengkhawatirkan, kini kakinya mengalami sebuah masalah hingga tak bisa digerakkan.)

(kpl/pit)

Rekomendasi
Trending