Terlalu Sadis, Beberapa Adegan 'DIHANTUI GUNA-GUNA' Kena Sensor

Penulis: Rahmi Akbar Safitri

Diterbitkan:

Terlalu Sadis, Beberapa Adegan 'DIHANTUI GUNA-GUNA' Kena Sensor Para pemain DIHANTUI GUNA-GUNA © KapanLagi.com®/Hendra Gunawan
Kapanlagi.com - Film horor yang berjudul DIHANTUI GUNA-GUNA per tanggal 1 Oktober 2015 tayang serentak dibioskop Tanah Air. Menurut sang produser, Rico Michael, butuh perjuangan untuk bisa membuat film garapannya itu bisa tayang dibioskop.


Film DIHANTUI GUNA-GUNA itu sempat tertahan di Lembaga Sensor Film (LSF). Film ini dinilai mengandung beberapa adegan dinilai tidak layak untuk dikonsumsi oleh masyarakat.

"Bisa tayang ini perjuangan panjang dari lembaga sensor. Selama kurang lebih 5 hari saya bolak-balik ke LSF untuk masalah itu, tapi kita banyak belajar dari LSF mana yang pantas untuk ditayangkan," ujar Rico di Setiabudi Building, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (30/9).


Bagian-bagian yang harus dipotong, kata Rico bukan karena terlalu seksi, melainkan terlalu sadis. "Kita hargai bantuan LSF, jadi kita tau mana yang pantas untuk dikonsumsi oleh masyarakat," kata Rico lagi.

Beberapa adegan yang harus disensor mengurangi durasi sebanyak 5 menit. Tapi Rico menegaskan, bagian-bagian yang dipotong tidak mengurangi jalan cerita film tersebut.


Well untung lah akhirnya film ini bisa tayang. Buat yang penasaran dengan DIHANTUI GUNA-GUNA segera lihat di bioskop terdekat kesayangan kalian ya.


(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)

(kpl/hen/pit)

Rekomendasi
Trending