Ahmad Dhani Sindir Penceramah Agama, Netizen Tak Sependapat
Diperbarui: Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Ahmad Dhani beberapa waktu ini selalu sukses membuat internet heboh berkat tulisan-tulisan kontroversialnya di Twitter. Berbagai hal kerap ia bahas, mulai kemacetan Jakarta, kinerja pemerintahan, masalah politik, dan yang terbaru mengenai agama.
Entah kenapa, suami Mulan Jameela itu mulai sering menuliskan hal-hal berbau agama yang merupakan hal sensitif bagi netizen. Seperti biasa, Dhani mengungkapkan pandangannya terhadap agama dengan nada ceplas-ceplos nan pedas, seperti salah satu tulisan terbarunya.
"Manusia paling kuno adalah mereka yang ingin terlihat taat beragama dengan menjual nama Allah dan agama-nya... ADP," tulis Dhani di akun Twitter-nya beberapa waktu lalu.
Dhani sindir penceramah agama? / © Twitter
Kata-kata 'menjual agama' yang dimaksud Dhani itu diduga sebuah sindiran untuk para penceramah Agama. Seperti diketahui, mereka yang menekuni profesi tersebut memang kebanyakan dapat bayaran setiap kali dipanggil untuk menjadi pembicara.
Netizen yang menyaksikan tulisan itu lantas tak kuasa menahan diri untuk ikut berkomentar. Sebagian besar dari mereka mengaku tak setuju dengan apa yang dituliskan pentolan RCM tersebut.
"Jadi konsekuensi seorang penceramah itu tanpa menerima upah setelah bicara berjam-jam. Apa masuk akal?" tulis seorang netizen.
"Nggak masuk akal. Penceramah juga manusia, butuh makan, rumah, anak sekolah, dan lain-lain," sambung seorang fans lain.
Komentar netizen menanggapi tulisan Dhani / © Twitter
Kalau menurut kalian gimana? Setuju dengan tulisan Ahmad Dhani tersebut?
Entah kenapa, suami Mulan Jameela itu mulai sering menuliskan hal-hal berbau agama yang merupakan hal sensitif bagi netizen. Seperti biasa, Dhani mengungkapkan pandangannya terhadap agama dengan nada ceplas-ceplos nan pedas, seperti salah satu tulisan terbarunya.
“Manusia paling kuno adalah mereka yang ingin terlihat taat beragama dengan menjual nama Allah dan agama-nya.„
Ahmad Dhani
Ahmad Dhani
"Manusia paling kuno adalah mereka yang ingin terlihat taat beragama dengan menjual nama Allah dan agama-nya... ADP," tulis Dhani di akun Twitter-nya beberapa waktu lalu.

Kata-kata 'menjual agama' yang dimaksud Dhani itu diduga sebuah sindiran untuk para penceramah Agama. Seperti diketahui, mereka yang menekuni profesi tersebut memang kebanyakan dapat bayaran setiap kali dipanggil untuk menjadi pembicara.
Netizen yang menyaksikan tulisan itu lantas tak kuasa menahan diri untuk ikut berkomentar. Sebagian besar dari mereka mengaku tak setuju dengan apa yang dituliskan pentolan RCM tersebut.
"Jadi konsekuensi seorang penceramah itu tanpa menerima upah setelah bicara berjam-jam. Apa masuk akal?" tulis seorang netizen.
"Nggak masuk akal. Penceramah juga manusia, butuh makan, rumah, anak sekolah, dan lain-lain," sambung seorang fans lain.

Kalau menurut kalian gimana? Setuju dengan tulisan Ahmad Dhani tersebut?
Jangan Lewatkan!
Ahmad Dhani Calon Walikota Surabaya, Ini Respon Anang Hermansyah
Pernah Benci Selama 42 Tahun, Ahmad Dhani Kini Punya Hobi Baru
Ahmad Dhani: Jokowi Bisa (Jadi Presiden), Masa Saya Nggak Bisa?
Incar Kursi Walikota Surabaya, Ahmad Dhani Minta Restu Maia
Ahmad Dhani Minta Restu Cak Imin Jika Dicalonkan Jadi Wali Kota
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
(kpl/gtr)
Editor:
Guntur Merdekawan
Advertisement
More Stories
Advertisement
Advertisement