Korban Begal, Bisma Ajak Jangan Bermewah-Mewah di Jalanan
Diperbarui: Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Penyanyi Bisma SMASH mengaku pernah menjadi korban pembegalan pada tahun 2007 silam. Akibat tindak kejahatan tersebut, Bisma sempat mengalami amnesia ringan dan kesulitan untuk menghafal nama serta angka. Selain itu rasa trauma masih menghantui Bisma hingga tiga bulan pasca kejadian.
Aksi kejahatan untuk merampok kendaraan bermotor korban kembali marak di jalanan Jakarta. Hal ini tentu meresahkan warganya. Bisma memiliki solusi yang menurutnya bisa diterapkan oleh pemerintah.
"Harusnya bisa ditanggapi. Di Bandung sudah mulai menurun sebenarnya karena petinggi-petingginya sudah bilang ke bawahannya untuk tidak melakukan hal-hal yang meresahkan masyarakat," ucap Bisma ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Minggu (22/02).

Selain ada tindak pencegahan yang bisa dilakukan oleh pengguna jalan. Ketika berada di jalan raya, sebaiknya tidak menunjukkan kalau seseorang adalah orang kaya dengan bermewah-mewah. Hal itu bisa mengundang orang-orang jahat untuk melancarkan aksinya.
"Jangan terlalu makai peralatan terlalu mewah. Hal itu jadi salah satu obyek buat mereka yang iseng pengen nyobain keberaniannya. Terus doa pasti. Kalau ada di daerah rawan enaknya bareng sama orang," ungkap Bisma berbagi tips.
Bisma pun sempat tidak berani untuk naik motor semenjak mengalami insiden pembegalan. Keluarganya terutama sang mama melarang mantan pacar Franda tersebut untuk bepergian memakai motor. Padahal selama ini Bisma menganggap motor adalah alat transportasi yang begitu efektif.
Simak Juga:
(Rumah tangga Tasya Farasya sedang berada di ujung tanduk. Beauty vlogger itu resmi mengirimkan gugatan cerai pada suaminya.)
(kpl/abs/sjw)
Adi Abbas Nugroho
Advertisement