Bak Keluarga, Najwa Shihab Berat Tinggalkan Tim Mata Najwa

Bak Keluarga, Najwa Shihab Berat Tinggalkan Tim Mata Najwa Najwa Shihab ©KapanLagi.com

Kapanlagi.com - Presenter Najwa Shihab sudah hampir 8 tahun membawakan program yang sama yaitu Mata Najwa tepatnya sejak 25 November 2009. Namun kebersamaan yang cukup panjang tersebut bakal segera berakhir. Selama membawakan program tersebut, Najwa mengaku sama sekali tidak kesulitan.


"Nggak ada sih, karena Mata Najwa itu bukan hanya saya seorang. Yang terlihat di layar memang hanya Najwa seorang, tapi ada banyak orang tim yang terlibat di balik Mata Najwa. Teman-teman pasti tahu kerja jurnalis seperti apa, bukan cuma kerja satu orang saja, tapi begitu banyak yang kerja di dalamnya," ujar Najwa Shihab di kawasan Daan Mogot, Jakarta Barat, Kamis (10/8).


Keputusan untuk mengakhiri kebersamaannya dengan Mata Najwa dan Metro TV dirasa berat oleh putri Quraish Shihab tersebut karena tim yang sudah layaknya keluarga. Najwa sendiri mengaku tak akan jauh dari dunia jurnalistik meski meninggalkan Metro TV.


Setelah 17 tahun, Najwa Shihab memilih meninggalkan Metro TV. ©KapanLagi.com/Agus ApriyantoSetelah 17 tahun, Najwa Shihab memilih meninggalkan Metro TV. ©KapanLagi.com/Agus Apriyanto

"Jadi apa pun tantangannya, Mata Najwa alhamdulillah dari dulu sampai sekarang begitu solid. Salah satu yang membuat keputusan ini begitu berat diambil karena tim Mata Najwa yang betul-betul seperti keluarga," ujarnya.


Najwa Shihah merupakan reporter pertama dari Metro TV yang telah berkembang hingga saat ini. Selama ini ia dikenal sebagai pemilik kode reporter 01 di televisi tersebut. Walau begitu Najwa merasa ini saat yang tepat untuk pergi.


"Begitu juga di Metro TV. Saya 17 tahun di Metro TV, itu tempat saya memulai segala sesuatunya. Jadi memang ini keputusan yang sulit untuk saya ambil. Tetapi sekali lagi, keluarga itu kalaupun tidak bersama, hatinya tetap selalu bersama-sama," tandasnya.


(Lagi-lagi bikin heboh! Setelah bucin-bucinan, sekarang Erika Carlina dan DJ Bravy resmi putus!)

(kpl/abs/sjw)

Reporter:

Adi Abbas Nugroho

Rekomendasi
Trending