Eko Patrio Bantah Lakukan 'Money Politics'

Kapanlagi.com - Kampanye terbuka hari ke empat di Jawa Timur, justru diwarnai masalah politik uang yang melibatkan artis Ibu kota, Eko Patrio.Eko Hendro Purnomo atau Eko Patrio, calon legislatif DPR RI dari Partai Amanat Nasional (PAN), membantah tuduhan Panitia Pengawas Kota Mojokerto, bahwa dirinya telah melakukan politik uang."Tuduhan yang diberikan Panwas Kota Mojokerto itu tidak benar. Saya tidak melakukan money politics. Kegiatan yang saya lakukan itu merupakan permainan kuis dengan hadiah uang dalam amplop," kata Eko saat dikonfirmasi di Mojokerto, Jatim, Jumat (20/3).Eko yang hadir dalam rangka kampanye PAN Kota Mojokerto itu menilai, politik uang itu adalah kegiatan membagi-bagikan uang atau barang ke semua konstituen yang hadir, dengan cara sembunyi-sembunyi. Sementara dirinya beranggapan, waktu itu ia hanya membagikan hadiah berupa amplop, kepada tiga orang yang memenangkan kuis yang dibuatnya."Money politics itu beda dengan hadiah kuis. Saya hanya memberi hadiah ke tiga orang, masak itu termasuk money politics," katanya berkilah.Ia menyatakan, pihak yang mengatakan dirinya melakukan politik uang adalah orang yang 'sakit', karena dianggap tidak memahami arti politik uang dan memberikan hadiah karena menang kuis.Sebelumnya, Panwas kota Mojokerto menemukan indikasi Eko melakukan politik uang, dengan membagikan amplop putih yang diduga di dalamnya berupa uang.Menanggapi hal tersebut, anggota Panwas Kota Mojokerto, Mahardianto Sukartika mengatakan, pihaknya saat ini masih melakukan pendalaman terkait dugaan tersebut, dengan mengumpulkan bukti-bukti dan saksi.