Mongol Stres Beberkan Teror Paling Mengerikan Usai Keluar dari Gereja Setan, Bukan Ancaman Fisik

Penulis: Editor KapanLagi.com

Diperbarui: Diterbitkan:

Mongol Stres Beberkan Teror Paling Mengerikan Usai Keluar dari Gereja Setan, Bukan Ancaman Fisik
Mongol Stres Keluar dari Gereja Setan © KapanLagi.com/Muhammad Akrom Sukarya

Kapanlagi.com - Memutuskan keluar dari sebuah organisasi rahasia yang penuh intrik seperti dalam film 'GEREJA SETAN' bukannya tanpa risiko. Saat ditemui di kawasan SCBD Jakarta Selatan, Senin (28/7/2025), komika Mongol Stres mengungkap bahwa dirinya pernah mengalami langsung situasi tersebut.

Ia membenarkan bahwa ancaman selalu mengintai setelah dia mantap meninggalkan gereja setan. Menurut Mongol, hal itu menjadi konsekuensi yang tak terhindarkan bagi siapa pun yang dianggap membangkang.

Baca berita lain tentang Mongol Stres di Liputan6.com, yuk! Kalau bukan sekarang, KapanLagi?

1. Hadapi Ancaman Fisik

© KapanLagi.com/Muhammad Akrom Sukarya


Namun, menurut Mongol, bentuk ancaman yang paling menakutkan bukanlah teror fisik yang terlihat oleh mata. Ia bahkan cenderung meremehkan ancaman kontak fisik karena masih bisa diatasi dengan cara-cara konvensional.

"Pasti dong (ada ancaman). Kalau ancaman ketemu muka begini mah kita masih bisa berantem, Bang," ujarnya dengan nada santai.

(Lagi-lagi bikin heboh! Setelah bucin-bucinan, sekarang Erika Carlina dan DJ Bravy resmi putus!)

2. Masih Bisa Melawan

© KapanLagi.com/Muhammad Akrom Sukarya


Sambil berkelakar, ia menambahkan bahwa perkelahian fisik masih memberinya ruang untuk melawan. Hal ini menunjukkan bahwa ada jenis ancaman lain yang jauh lebih membuatnya waspada.

"Gua kalah mukul, gua jambak gitu," celetuknya.

3. Ancaman dari Dunia Tak Kasat Mata

© KapanLagi.com/Muhammad Akrom Sukarya


Ancaman yang sesungguhnya, kata Mongol, berasal dari dunia yang tak kasat mata. Teror inilah yang menurutnya paling berbahaya karena menyerang dari dimensi yang berbeda dan sulit untuk dihadapi dengan logika manusia biasa.

"Tapi yang jadi permasalahan, ancaman terbesarnya tuh bukan yang terlihat mata," tegasnya.

4. Teror Gaib yang Membahayakan

© KapanLagi.com/Muhammad Akrom Sukarya


Ia menjelaskan lebih lanjut bahwa teror gaib ini menjadi sangat berbahaya ketika entitas tak terlihat itu mulai memanifestasikan dirinya menjadi wujud yang bisa dilihat. Momen itulah yang menjadi puncak kengerian.

"Ancaman terbesarnya adalah yang tidak kasat mata. Nah, yang tidak kasat mata kalau dia mendadak berubah jadi kasat mata, itu yang paling berbahaya," jelas Mongol.

5. Hidup dengan Tenang

© KapanLagi.com/Muhammad Akrom Sukarya


Meski demikian, Mongol mengaku kini bisa menjalani hidupnya dengan tenang berkat keyakinan yang ia pegang teguh. Pengalamannya menjadi bukti bahwa pertempuran melawan kegelapan adalah nyata, dan seringkali terjadi di ranah yang tidak terlihat.

"Tapi sampai hari ini, puji Tuhan gua bisa menikmati hidup," ucapnya.

6. Inspirasi Film 'GEREJA SETAN'

© KapanLagi.com/Muhammad Akrom Sukarya


Pengalaman pribadinya berhadapan dengan teror supernatural ini lah yang memberikan film 'GEREJA SETAN' lapisan horor yang otentik dan mencekam. Film ini tidak hanya menakut-nakuti dengan jump scare, tetapi juga dengan atmosfer teror spiritual yang nyata.

Dalam kesempatan yang sama, Nico Rosto selaku produser mengungkap sebuah fakta mengejutkan. Alih-alih menanyakan pengalaman akting, tim produksi justru mencari para pemain berdasarkan kesaksian hidup yang mereka miliki.

"Mungkin kalau masih ingat, pertanyaan yang saya tanya adalah bukan film apa yang pernah kalian mainin, tapi kesaksian apa yang kalian punya. Jadi berdasarkan kesaksian-kesaksian dari pemain, kalian terpilih," ungkap Nico Rosto.

7. Keunikan Proses Produksi

© KapanLagi.com/Muhammad Akrom Sukarya


Metode casting yang unik ini menegaskan bahwa ada misi spiritual yang mendasari pembuatan film ini, bahkan sejak awal pembentukannya. Hal ini seolah menjadi fondasi bahwa para aktor yang terlibat memiliki pemahaman mendalam tentang pesan yang ingin disampaikan.

Keunikan proses produksi ini juga dirasakan oleh penyanyi Citra Scholastika yang didapuk membawakan lagu tema film. Awalnya, pelantun 'Everybody Knew' ini mengaku bingung dan sempat mendapat penolakan dari sang ibunda karena judul film yang dianggap mengkhawatirkan.

Citra menceritakan bahwa ibunya sempat melarang keras karena takut dirinya akan terjerumus ke dalam hal-hal negatif. "Dan pas aku bilang sama mamaku, mamaku langsung bilang kayak, 'Wah, jangan, nanti takut kamu masuk sekte sesat kayak gitu'," kenang Citra menirukan ucapan ibunya.

(Ramai kabar perceraian dengan Raisa, Hamish Daud sebut tudingan selingkuh itu fitnah.)

Rekomendasi
Trending