Shezy Idris: Jangan Main Ngeluarin Fatwa!

Kapanlagi.com - Beberapa waktu sempat ramai diberitakan adanya fatwa tentang haramnya naik ojek, me-rebounding rambut, dan melakukan foto pre-wedding. Tentu saja hal itu menimbulkan pro dan kontra. Sementara itu, artis Shezy Idris mengaku lebih condong ke pihak yang kontra.

"Sebenarnya fatwa haram itu kalau kita liat dari sisi positifnya sangat baik untuk perempuan. Naik ojek nggak boleh, mungkin duduknya harus yang manis karena sekarang duduknya sudah seperti cowok. Mungkin dengan fatwa itu maunya duduk yang sopan. Tapi jangan diharamkan, kasihan," tutur Shezy saat ditemui di lokasi syuting video klip sang adik, Sheza Idris, di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Selasa (19/01) lalu.

Lalu, bagaimana soal foto pre-wedding? "Aku bingung kok nggak boleh. Kan nggak ada yang cium-ciuman, pakaian komplit dengan gaun. Gunanya ada foto pre-wedding untuk menjadi pengingat bagi orang yang kita undang karena kadang orang suka lupa. Setelah melihat undangan yang ada fotonya bisa mengingatkan mereka," jawab aktris cantik ini.

"Kalau menurut aku, sebelum mengeluarkan fatwa atau undang-undang, lebih baik memikirkan dulu solusi untuk orang-orang yang dirugikan. Jangan main ngeluarin aja tanpa memikirkan dampak positif dan negatifnya. Kenapa jadi egois hanya memikirkan kelompoknya aja? Lebih baik disiarkan dengan ceramah daripada dilarang, bikin orang penasaran. Aku lebih ke nggak setuju. Lebih baik penyampaiannya lewat ceramah. Kan banyak cara, jangan main larang, jadi timbul pro dan kontra," pungkas Shezy.