Liputan6.com
Kapanlagi.com
Bola.net
Bola.com
Merdeka.com
Fimela.com
Brilio.net
Arti Unik di Balik Pemilihan Judul 'TOILET BLUES'
Diperbarui: Diterbitkan:
dok. Kapanlagi.com®/ Agus Aprianto
Kapanlagi.com - Setelah berkeliling festival di banyak negara seperti Korea, Belanda, Kamboja hingga India, TOILET BLUES siap dirilis di Indonesia pada 3 Juli mendatang. Awalnya, film arahan Dirmawan Hatta ini berjudul NYANYIAN ANGSA. Namun karena satu dan lain hal judulnya kemudian diubah.
"Pertama kali menulis naskah ini saya terinspirasi dari karya WS Rendra berjudul Nyanyian Angsa. Juga karya Martin Scorsese THE LAST TEMPTATION OF CHRIST yang menggambarkan Yesus kapasitasnya sebagai manusia biasa. Pada suatu titik dalam proses produksi mengalami perubahan radikal. Hingga akhirnya disepakati judul TOILET BLUES," urai sutradara kelahiran Januari ini saat jumpa pers di kawasan SCBD, Jakarta, Rabu (18/6).
Pemakaian TOILET BLUES sebagai judul pun rupanya memiliki maksud tersendiri. "Pakai TOILET karena di toilet umum kadang ada coretan-coretan kasar tapi jujur. Lalu BLUES-nya berbicara soal kesedihan. TOILET BLUES tuh menggambarkan ruang-ruang kejujuran yang kita punya," kata Dirmawan Hatta.
Sutradara dan para pemain TOILET BLUES (KapanLagi.com/Agus Aprianto)Film yang menjadi debut Dirmawan Hatta ini (namun jadi film ketiganya yang rilis) berkisah tentang pertemuan calon pastur bernama Anggalih (Tim Matindas) dengan Anjani (Shirley Anggraini) yang minggat dari rumah karena dituduh terlibat pencabulan.
Pertemuan dua orang yang pernah menjalin 'cinta monyet' di SMP tersebut membawa mereka lari dari hidup yang dilakoni masing-masing. Selebihnya, TOILET BLUES akan membawa penonton pada perenungan tentang makna hidup.
Menambah nilai plus dari film satu ini, hadir pula aktor watak Tio Pakusadewo sebagai pemainnya. Dari trailer perdananya, Tio mendapat peran sebagai pria penggoda yang suka bermain cinta dengan wanita.
Karena hanya diedarkan untuk wilayah Jakarta saja, kamu yang berdomisili di sana jangan sampai melewatkannya ya.
Yang Terbaru Dari Perfilman Dunia
(Sule bicara tentang kondisi kesehatannya, ternyata penyakitnya nggak cuma satu.)
(kpl/abs/dka)
Adi Abbas Nugroho
Advertisement
