'Madun' Optimis Sepak Bola Indonesia Bisa Sembuh
Diperbarui: Diterbitkan:

Kapanlagi.com - Beberapa bulan terakhir sepak bola Indonesia memang menjadi sorotan dunia lantaran dibekukannya PSSI oleh Menpora. Tak cuma sampai situ saja, carut-marut dalam diri PSSI sendiri akhirnya memancing perhatian FIFA, sehingga badan sepak bola nomor satu itu menurunkan sanksi-nya.
Hal itu tak pelak membuat para pecinta sepak bola Indonesia kecewa, seperti salah satunya Yusuf 'Madun' Mahardika. Pasalnya, sejak PSSI dibekukan, liga domestik Indonesia tak lagi berjalan.
"Ya mau gimana lagi, kita liat ke depannya aja kayak gimana. Kita juga jangan pesimis lah, mungkin FIFA akan nyabut (sanksi) semoga ada kemajuan buat sepak bola Indonesia lah," kata Mahardika saat ditemui di bilangan Cibubur, Jakarta Timur, Jumat (3/7).
Advertisement

Bahkan, untuk mengobati rasa rindu terhadap sepakbola Indonesia yang saat ini masih dibekukan Menpora, Mahardika mengaku akan memberikan tontonan menarik bagi pecinta sepakbola tanah air. Bukan lewat sepak bola resmi di atas lapangan hijau, melainkan lewat aksi-aksinya di sinetron Madun yang tengah populer.
"Justru karena nggak ada tontonan liga Indonesia lagi, ya mungkin larinya pada nontonin (sinetron) kita. Ibaratnya TV lokal yang nyiarin sepak bola cuma sinetron kita doang. Warga Indonesia kangen lah sama Liga Indonesia," pungkas 'Madun'.
Saking kecewanya dengan PSSI, Mahardika sampai merelakan cita-citanya tuk jadi pemain Timnas Indonesia pergi. Meski sejak bermimpi tuk jadi punggawa Timnas, ia kini tak lagi tertarik dan ingin jadi pesinetron saja.
Jangan Lewatkan!
Penuh Dengan Kata-Kata Hinaan Kasar, 'Pesbukers' Disemprot KPI
Nodai Harkat dan Martabat Wanita, Jennifer Lopez Terancam Hukuman
Parah! Zayn Malik Kena Rasis dan Disamakan Seperti Teroris
Hakim Rauf Akhirnya Resmi Berpelukan Dengan Guntur Bumi
Ini Adegan Ganteng-Ganteng Serigala Berujung Larangan Tayang KPI
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
(kpl/far/gtr)
Fikri Alfi Rosyadi
Advertisement