Kapanlagi.com - Dengan ditemani pengacara kondang Hotman Paris Hutapea, presenter Deddy Corbuzier menanggapi laporan ke polisi dari pihak Mario Teguh. Dalam kasus ini mereka beranggapan laporan yang dibuat salah alamat.

Meski Deddy mengundang Kiswinar dan juga Aryani Soenarto, namun pernyataan terkait apa yang dilakukan oleh MT di masa lalu dibuat oleh ibu dan anak tersebut. Pengacara Deddy heran mengapa Mario malah melaporkan pihak yang memberikan wawancara dan bukan orang yang membuat pernyataan.

"Siapa yang menyatakan ke depan wartawan bahwa Mario Teguh melemparkan setrika ke istrinya? Kalau begitu, seharusnya, Mario Teguh itu dulu dibuktikan tidak benar. Tapi kenapa yang membuat pernyataan tidak dilaporkan, tapi malah yang wawancara?" ujar pengacara Hotman Paris Hutapea di bilangan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Sabtu (19/11/2016).

Hotman Paris kritisi strategi hukum pengacara Mario Teguh. ŠKapanLagi.com/Bayu Herdianto

Bagi Hotman langkah yang dilakukan Mario adalah untuk mencoba mendapatkan kepercayaan publik. Padahal beberapa masalah ini seperti isi pernyataan dan siapa yang membuat pernyataan malah tak dilaporkan oleh motivator itu.

"Ini jadi seperti mengobati luka yang lama biar kepercayaan publik tumbuh lagi. Makanya saya bilang, dari awal strategi hukum Mario Teguh itu, aku nggak ngerti. Akhirnya dalam perjalanan kasus ini siapa yang salah? Anda bisa jawab sendiri," tuturnya.

Deddy beranggapan wawancaranya dengan ibu Aryani dan Kiswinar adalah respon dari berbagai wawancara yang pernah ada. Selain itu ia juga tak pernah menyebut nama Mario Teguh dalam wawancara di Deeper With Deddy. Hal ini membuat laporan Mario Teguh dianggap salah alamat.

"Kalau itu 2000 % salah alamat. Kalau pencemaran kan harus orang yang membuat pernyataan itu yang dilaporkan. Bahkan Deddy tidak pernah menyebarkan. Makanya saya bilang salah alamat banget," tandasnya.