Kapanlagi.com - Kontroversi kasus ayah-anak yang mendera motivator kondang Mario Teguh tampaknya belum usai. Sekedar informasi, pada 7 September lalu seorang pemuda berusia 30 tahun yakni Ario Kiswinar Teguh membuat pernyataan mengejutkan di TV kala dia mengaku sebagai anak Mario. Meskipun membawa bukti akta lahir, Mario masih ngotot bahwa Ario bukan anak kandungnya.

Karena hal ini, publik pun akhirnya tahu jika pria yang terkenal dengan kalimat 'Salam super' itu pernah menikah dengan seorang perempuan bernama Ariyani Seonarto. Mario dan Ariyani menikah di Malang pada 13 Maret 1984 dan lahirlah Ario pada 29 Apri 1986. Perseteruan makin panjang kala Mario juga membuat pernyataan tersirat jika Ario adalah anak yang lahir dari pria lain di saat Ariyani masih jadi istrinya.

Pernyataan motivator berusia 60 tahun itu langsung menuai pro-kontra. Publik pun terpecah hingga akhirnya muncul wacana dari Mario untuk mengajak Ario melakukan tes DNA. Di tengah benang kusut dan tudingan perselingkuhan Ariyani, adik kandung Mario yakni Permata Kurama Teguh pun angkat bicara kala dihubungi KapanLagi.com®.

Mario Teguh dan Marco, anaknya dari pernikahan kedua

"Saya malah nggak percaya. Sering bapak ibu saya itu datang ke Jakarta karna ada masalah dari mereka berdua waktu masih nikah. Waktu itu kakak ipar saya (Ariyani) sempat ada kekerasan dalam rumah tangga oleh kakak saya (Mario Teguh). Aneh gitu lho kalau dibilang selingkuh. Selingkuh sama siapa? Hari-harinya bu Ariyani itu ya ibu rumah tangga, di rumah saja, nggak ke mana-mana," papar Permata.

Permata pun semakin heran dengan motivator yang sudah menikah lagi dengan Linna Teguh pada 28 Januari 1993 itu. "Kalau dibilang bu Ariyani itu selingkuh, selingkuh sama siapa? Kami dulu dekat lho mas, kami dulu sering ada acara keluarga."

Tak banyak yang tahu jika ternyata Mario Teguh punya tiga adik kandung. Mereka adalah dokter kandungan di Surabaya bernama Danu Maryoto Teguh, seorang insinyur bernama Didi Yulia Kurnianto dan Permata Kumara. Sementara itu Mario juga punya kakak beda ibu bernama Hadi Mulyono yang tinggal di Tuban, Jawa Timur.