Laporan CEO Lamborghini, Polisi Belum Akan Panggil Dewi Perssik

Penulis: Darmadi Sasongko

Diperbarui: Diterbitkan:

Laporan CEO Lamborghini, Polisi Belum Akan Panggil Dewi Perssik Dewi Perssik © KapanLagi.com

Kapanlagi.com - Pekan depan Chief Executive Officer (CEO) Lamborghini Jakarta, Johnson Yaptonaga akan dipanggil penyidik untuk menjalani pemeriksaan. Penyidik Subdit Cyber Crime Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus), Polda Metro Jaya Jakarta akan meminta keterangan Johnson selaku pelapor.
"Pelapor akan diperiksa termasuk mengumpulkan alat bukti sebagai pendukung laporan. Dan memeriksa para saksi, juga termasuk saksi ahli. Namun untuk langkah awal kami akan memanggil pelapor yaitu saudara Johnson," kata Kombes Rikwanto saat ditemui di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (23/9).
Jumat (19/9) lalu Johnson melaporkan pedangdut Dewi Perssik ke Polda Metro Jaya atas dugaan pencemaran nama baik dan fitnah. Johnson merasa dicemarkan namanya oleh mantan istri Saipul Jamiell itu yang mengaku pernah dinikahinya.
"Saudara DM (Dewi Muria Agung) alias Depe (Dewi Perssik) terkena pasal 310 dan 311 KUHP pencemaran nama baik dan fitnah, dan pasal 27 tentang ITE. Ancaman hukuman 5 tahun," katanya.
Penyidik hingga kini belum berencana melakukan pemanggilan Dewi Perssik. Pemilik goyang gergaji ini akan menjalani penyidikan setelah pemeriksaan pelapor.
"Belum ada dijadwalkan Depe akan diperiksa. Karena dia terlapor jadi dipanggil belakangan. Bila diperlukan dipanggil," katanya.
Sementara soal kemungkinan perdamaian, Rikwanto menyebutkan bahwa laporan Johnson masih dalam proses, baru akan memasuki tahap penyidikan. Sehingga untuk bicara perdamaian masih terlalu prematur. "Masih terlalu prematur (untuk sebuah perdamaian) ya, masih laporan polisi," katanya.
Namun demikian, polisi tidak akan menghalangi jika kedua belah pihak membangun upaya perdamaian. "Apabila mereka di luar sana berencana untuk berdamai, silakan. Penyidik tidak akan menghalangi orang yang berdamai," tambahnya.

(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)

(kpl/abs/dar)

Reporter:

Adi Abbas Nugroho

Rekomendasi
Trending