Woozi SEVENTEEN Tegas Bantah Tuduhan Artikel BBC Soal Penggunaan AI: Semua Musik SEVENTEEN Ditulis dan Dikomposeri oleh Manusia
Diperbarui: Diterbitkan:

credit: Weverse Live - Instagram.com/woozi_universefactory
Kapanlagi.com - Woozi SEVENTEEN angkat bicara lewat Instagram pribadinya mengenai tuduhan artikel BBC yang menyebut kalau ada kemungkinan Woozi membuat lagu dengan bantuan AI. Dengan tegas, Best Producer di ajang penghargaan 6th Asia Artist Awards tersebut membantahnya.
Bagi kamu yang belum tahu, selain merupakan member SEVENTEEN dan leader untuk Unit Vocal, Woozi merupakan penulis lagu dan sekaligus produser untuk kebanyakan lagu SEVENTEEN bersama BUMZU.
Hal ini berawal dari BBC yang merilis artikel yang membahas mengenai AI di dunia industri K-Pop. Di mana BBC salah mengintrepretasikan jawaban Woozi yang saat itu ditanyai pendapatnya mengenai AI oleh seorang jurnalis. Woozi menjawab kalau dirinya mencoba menggunakan teknologi AI untuk membuat lagu agar bisa memahami kelebihan dan kekurangan AI.
Advertisement
1. BBC Salah Mengintrepretasikan
source: Instagram.com/woozi_universefactory
Di artikelnya, BBC menuliskan "Ada kemungkinan menggunakan AI dalam penulisan lirik." Pihak terkait juga tidak memberikan respon meski Carat (fans SEVENTEEN) telah memberikan kritik terkait adanya kesalahan informasi dari artikel yang dirilis.
Lewat Instagram pribadinya, Woozi pun menunjukkan perbedaan makna antara yang dia sampaikan dan yang disampaikan oleh pihak BBC, Ia juga menyertakan quotes yang diambil dari artikel tersebut. Namun postingan tersebut kemudian dihapus.
""Mencoba untuk melihat apa yang bisa dilakukan oleh teknologi AI" = "Ada kemungkinan pakai AI untuk penulisan (lirik)" ??????," tulis Woozi di Instagram Story lengkap dengan emoji tertawa.
Woozi juga menyertakan quotes dari seorang jurnalis musik sekaligus fans K-Pop yang menyebut kalau idol yang memakai AI harus memberi statement, "Fans memiliki peran paling besar dan mereka memiliki pengaruh besar pada artis. Group (K-Pop) selalu bersedia untuk belajar dan mendengarkan, dan jika SEVENTEEN dan Aespa menyadari kalau mereka melukai fans (karena penggunaan AI), semoga mereka bisa memberikan pernyataan."
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
2. Bantahan Tegas WOOZI Diikuti Oleh Statement Pledis
source: Instagram.com/woozi_universefactory
Setelah menghapus postingan Instagram Story yang pertama, Woozi memposting kembali bantahan yang lebih jelas dengan menuliskannya dalam Bahasa Korea dan Bahasa Inggris. Bisa jadi ini salah satu cara agar tidak ada pihak yang salah mengintrepretasikan maksud ucapannya.
"Semua musik SEVENTEEN ditulis dan dikomposeri oleh manusia," tulis idol bernama asli Lee Jihoon ini.
Tidak lama kemudian, Pledis Entertainment merilis statement resmi," Tidak benar bawah lirik lagu SEVENTEEN menggunakan AI, dan kami sudah menyampaikan posisi kami pada media asing yang membuat berita tersebut untuk mengoreksinya."
Jangan Lewatkan
Jeonghan dan Wonwoo SEVENTEEN Akan Rilis Single Album Pertama 'THIS MAN' - Ada Sketsa Gabungan Wajah?
Rayakan Anniversary ke-9 dan Peluncuran Album '17 IS RIGHT HERE', SEVENTEEN Berkolaborasi dengan Spotify
Your K-Pop Persona, Pengalaman Interaktif Spotify untuk Rayakan Fandom K-Pop dan Berbagai Keunikannya
10 Encore Unik Boy Group K-Pop Saat Menang di Music Show: Ada BTS Aegyo - SEVENTEEN Zoom Meeting!
Member Jadi Ribut, 8 Group K-Pop Ini Pernah Bikin Konten Debat: Ada NCT DREAM - ENHYPEN
Advertisement
Berita Foto
(kpl/jje)
Advertisement