Kapanlagi.com - Juru bicara Partai Demokrat, Ruhut Sitompul, mengatakan jika persoalan yang dialami oleh suami Joy Tobing, Daniel Sinambela, bisa selesai maka yang bersangkutan harus membayar hutangnya sebesar Rp20 Miliar. Ruhut juga menjelaskan jika sejauh ini Nazaruddin, Bendahara Umum Partai Demokrat, yang dikait-kaitkan dalam permasalahan ini, sudah berupaya untuk menjembatani antara Daniel dengan Yulia.

"Pak Nazar kan nggak mesti keluar. Saya nggak tahu ya, meski Daniel ditahan, tapi orang tua Daniel sudah mendatangi Pak Nazar, berusaha untuk meng-clear-kannya. Nah, meng-clear-kannya itu dengan membayar itu hutang. Baik kok maksudnya berusaha untuk menjembatani. Dia (Nazar) nggak tahu apa-apa kok bisnis dia itu bisnis apa," ujar Ruhut saat ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (2/2).

Dan yang pasti, dengan mengkaitkan nama Muhammad Nazarudin dan Partai Demokrat, berarti itu sudah beresiko menyinggung soal pencemaran nama baik.

"Oh, iya pastinya. Saya kan juga lawyer, makanya saya menghimbau kalau ada masalah dengan keluarga Partai Demokrat, saya selalu mengajarkan kawan-kawan, persoalan besar kita kecilkan, dan persoalan kecil kita hilangkan. Kalau ini Nazar jadi nggak senang, dia kan jadi heboh nantinya kalau berkoar lagi, dia kan orang baik makanya nggak mau mempermasalahkannya. Dia diam saja kok, walaupun dia merasa dizolimi. Jadi dia tidak tahu masalah apa. Karena yang mempersoalkan dua orang ini. Ketika dua orang ini ribut, kan dia merasa dizolimi," ujar Ruhut.

Nazarudin sendiri sudah dilaporkan ke Polda Metro Jaya dan kasusnya sendiri rencananya akan dibawa ke Mabes Polri. Apakah Nazarudin siap dipanggil jika nantinya akan diperiksa?

"Dia itu anggota Komisi III, dia ngerti hukum, dia pasti tahu itu. Dia pasti akan datang dan nggak masalah kok. Sesuai dengan proses hukum, maka prosedurnya harus dijalankan, maka dia akan datang," tambah Ruhut.