Shaliha Balik ke Perancis Lanjutkan Sekolah
Shaleha bersama Ratna Sarumpaet
Kapanlagi.com - Perempuan yang diduga korban kekerasan Daisy Fajarina, akan segera kembali ke Perancis untuk melanjutkan aktivitasnya. Shaliha akan kembali melanjutkan pendidikannya di sana, selain keterangan yang dibutuhkan darinya sudah dipandang cukup.Fredrik J. Pinakunary, selaku kuasa hukum Shaliha, didampingi aktivis Ratna Sarumpaet mengungkapkan jika dalam minggu ini Shaliha akan terbang ke Perancis. Selanjutnya kasusnya akan diserahkan kepada pihak pengacara dengan menunggu perkembangannya."Shaliha akan kembali ke Perancis karena Shaliha masih bersekolah di sana. Dia cuma punya waktu satu bulan. Informasi yang disampaikan dari Shaliha sudah cukup dan belum ada pemeriksaan kembali," tegas Fredrik dalam konferensi pers di Cemara Galeri, Jl. HOS Cokroaminoto 11, Jakarta Pusat, Selasa (25/8).Menurut Fredrik, polisi seharusnya melakukan penahanan pada Daisy Fajarina yang juga ibu Manohara Odelia Pinot. Karena sudah cukup bukti, dengan tindakannya yang memalsukan identitas Shaliha. Bahkan kini sudah muncul surat permohonan dari interpol Perancis untuk mendeportasi perempuan keturunan bangsawan Bugis itu."Daisy Fajarina sudah cukup bukti ditahan karena dia telah memalsukan passport terutama akte kenal lahir Shaliha dan Daisy mengaku ibunya Shaliha. Interpol Perancis telah meminta interpol Indonesia agar Daisy ditahan," jelasnya.Daisy Fajarina menurut keterangan Shaliha, telah melakukan sejumlah tindakan kekerasan kepadanya. Akibatnya kepolisian telah menjatuhkan vonis hukuman penjara. Namun yang bersangkutan kabur meninggalkan negeri model itu. Bahkan suaminya, Pinot sudah menjalani hukuman dalam kasus yang sama."Indonesia dan Perancis memang tidak punya perjanjian ekstradisi tapi dengan itikad baik Daisy bisa diekstradisi," tegas Fredrik.Â
(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)
(kpl/buj/dar)
Advertisement
