Aamir Khan Jadi Mr. Perfectionist, Ini Dia Alasannya!

Penulis: Meriska Trisniawati

Diperbarui: Diterbitkan:

Aamir Khan Jadi Mr. Perfectionist, Ini Dia Alasannya! Aamir Khan @istimewa
Kapanlagi.com - Mr. Perfectionist, itulah sebutan yang akrab dengan Aamir Khan. Bukan hanya sebutan, itu sudah menjadi gelar yang dianugerahkan padanya. Saking perfect-nya, Aamir tak bisa asal akting jika skrip yang diberikan padanya tidak cocok dengan idealismenya.


Lalu apa yang mendasari Aamir berbuat demikian? Ternyata ini disebabkan oleh pengalaman Aamir di masa lalu, ketika ia baru memulai berakting di dunia film. Ketika baru menginjakkan kaki di dunia akting, Aamir pernah seolah  dibutakan oleh ketenaran.

Itu adalah pembelajaran besar bagiku. Itu pula yang membuatku seperti sekarang. Waktu itu, aku janji pada diri sendiri bahwa aku tak akan pernah syuting film lagi kalau aku tidak bahagia dan skripnya tak berbobot.
Aamir Khan


Dilansir dari Hindustan Times, Aamir saat itu ingin segera mencicipi ketenaran dengan cepat. Semenjak film pertamanya yang berjudul QAYAMAT SE QAYAMAT TAK pada 1988 sukses besar, Aamir menerima banyak tawaran bermain di banyak film dalam lima bulan kemudian.


Salah satu totalitas pada fisik Aamir Khan di 'DHOOM 3' @rediff.comSalah satu totalitas pada fisik Aamir Khan di 'DHOOM 3' @rediff.com
Salah satu totalitas pada fisik Aamir Khan di 'DHOOM 3' @rediff.com


Tak hanya satu film, sembilan film pun ia lakoni dengan menandatangani kontrak yang ditawarkan padanya. Ketika proses syuting semua film berlangsung berbarengan, Aamir mulai sadar kalau ia telah membuat keputusan yang salah.


"Ketika syutingnya mulai, aku sadar aku telah mengambil keputusan yang salah. Aku pulang ke rumah setelah syuting dan menangis. Aku sangat sedih dan frustasi. Itu adalah pembelajaran besar bagiku. Itu pula yang membuatku seperti sekarang. Waktu itu, aku janji pada diri sendiri bahwa aku tak akan pernah syuting film lagi kalau aku tidak bahagia dan skripnya tak berbobot," ujarnya.


Alasan di balik dirinya yang pemilih sangat masuk akal. Berkaca dari pengalamannya, Aamir tak ingin terjerumus di hal yang sama. Untuk itu ia sangat total dalam setiap filmnya, seperti di film terbarunya DANGAL.


Dalam film ini Aamir total merubah bentuk fisiknya demi memerankan karakter pegulat. Ia mengaku tantangan itu ada pada fisik, sementara dalam pikirannya ia selalu ingin membuat pekerjaannya menarik dan menyenangkan.


(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)

(hin/dye)

Rekomendasi
Trending