'FILOSOFI KOPI' Ternyata Bukan Untuk Piala Citra, Lalu?

Rabu, 08 April 2015 11:28 WIB

Angga Dwimas Sasongko @foto: Angga Dwimas Sasongko @foto: © KapanLagi.com/Budy Santoso

Kapanlagi.com - Sebagai salah satu sutradara kondang tanah air, rasanya nggak berlebihan bila kehadiran Angga Dwimas Sasongko dapat disebut sebagai sebuah jaminan kualitas untuk film terbarunya. Yap, dia baru saja menggarap sebuah karya terbaru yang berjudul FILOSOFI KOPI.
Diangkat dari kisah cerita pendek Dewi Lestari, FILOSOFI KOPI akan menyuguhkan kesegaran cerita yang berbeda dari tontonan lain. Namun ternyata, Angga nggak berharap jika film ini mampu menyusul kesuksesan karyanya terdahulu yang mampu menyabet piala citra, CAHAYA DARI TIMUR. Penghargaan tersebut mungkin hanya dianggap sebagai sebuah bonus dari kerjanya selama ini.
"Kita bikin film nggak pernah ngarepin piala Citra. Yang penting dilihat banyak orang. Karena untuk sampai di bioskop dan ditonton banyak orang aja, udah sulit banget buat kami," ujar Angga ketika ditemui di Epicentrum XXI, Rasuna Said, Jakarta Selatan, Selasa malam (7/4) dalam acara Gala Premiere FILOSOFI KOPI.
"Waktu bikin film ini, saya nggak mikir buat bikin film yang lebih lagi. Waktu bikin CAHAYA DARI TIMUR, saya ingin sesubjektif mungkin, makanya saya pilih pengembangan yang ekstrim. Saya ingin kameranya kayak mata saya, bergerak-gerak. Tujuannya bukan piala Citra, tapi mencari karya baru yang belum saya datangi," tambahnya.

Angga Dwimas Sasongko @foto: © KapanLagi.com/Budy Santoso

Ditanya tentang biaya produksi untuk FILOSOFI KOPI, Angga mengungkapkan jika hal tersebut harus berbanding lurus dengan promosi yang dijalankan. Untuk itu, wajar bila film yang akan dirilis pada 9 April 2015 ini menelan biaya yang tak sedikit.
"Kalau ngomongin biaya produksi harus dengan promosi juga. Jadi sekitar 10 miliar," tutur Angga.
Sang sutradara sendiri sepertinya memang tak membebankan target untuk karyanya ini. Begitu juga dengan target penonton yang ingin dicapai. "Target penonton kita, kalo bisa sampai se-HABIBIE AINUN oke juga," pungkasnya.