Ada 11 Gerakan Maestro Senam Roy Yang 'Dicuri' Minati Atmanegara

Penulis: ahmat effendi

Diterbitkan:

Ada 11 Gerakan Maestro Senam Roy Yang 'Dicuri' Minati Atmanegara Minati Atmanegara ©KapanLagi.com

Kapanlagi.com - Merasa gerakan senamnya dipatenkan tanpa izin oleh artis Minati Atmanegara, maestro senam bernama Roy Tobing bereaksi. Ia memilih melaporkan bintang cantik tersebut ke Polisi, meski belum ada komunikasi secara langsung sebelumnya. 
"Mendekati secara pribadi artis (Minati), tidak ada berbicara. Saya bawa instruktur dari beliau, dia bawa diktat, perjanjian namanya body language," ucap Roy Tobing di Direktorat Kriminal Khusus, Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (9/9/2015).
Paten yang dibuat untuk video Minati dilakukan pada tahun 2014 silam. Padahal menurut Roy ia telah membuat gerakan yang sama sekitar tahun 1981 silam. Sementara itu Minati belajar kepada salah satu instrukturnya pada tahun 1994.

Minati dilaporkan terkait hak cipta gerakan senam yang dipatenkannya. ©KapanLagi.comMinati dilaporkan terkait hak cipta gerakan senam yang dipatenkannya. ©KapanLagi.com

"11 gerakan, saya sedang mempersiapkan video, saya cari ke Malaysia, tapi Tuhan tunjukkan jalan di QUICKY EXPRESS (Roy ikut dalam film QUICKY EXPRESS). Saya berusaha ambil dari situ ada beberapa iklan yang sama, bawa ada gerakan (saya). Tahun dulu mana ada video. Bukti-bukti saya banyak dari majalah, dan instruktur dari dia juga memberikan data," tegasnya.
Roy merasa dirugikan baik secara materi maupun hak intelektualnya sebagai seorang seniman senam. Ia menuntut secara pidana dan perdata adik Chintami Atmanegara itu, meski belum menentukan seberapa besar kerugian yang ia alami. 
"(Kerugian) Banyak nanti bicara sama lawyer saya. Susah ngitungnya, berapa ribu murid, berapa franchise. Secara ekonomi saya dirugikan. Yang saya inginkan, negara kita nggak ada yang kebal hukum makanya saya lapor. Dulu kan susah, saya kan artis nggak keliatan, dia masih (aktif)," tandasnya.

(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)

(kpl/hen/sjw)

Editor:

ahmat effendi

Rekomendasi
Trending