Kapanlagi.com - Meski sedikit kecewa, tapi pihak keluarga menerima keputusan majelis hakim yang menolak permohonan Roger Danuarta untuk menjalani rehabilitasi. Keputusan itu disampaikan oleh majelis hakim dalam sidang kedua yang digelar hari ini, Rabu (14/5).
"Permohonan terdakwa sudah kami musyawarahkan dan disimpulkan, menurut kami itu belum perlu. Jadi permohonan terdakwa tidak bisa kami kabulkan," kata R Sabaruddin Ilyas, Hakim ketua saat memimpin sidang Roger di PN Jakarta Timur.
Juffry pun mengaku kecewa atas keputusan yang diambil oleh hakim. "Majelis hakim sudah musyawarah dan memutuskan. Ternyata tidak dikabulkan. Meski kecewa, kita hormati keputusan itu. Katanya untuk memperlancar persidangan," ujar Juffry saat ditemui usai sidang.
Mengingat jarak Lido dan PN Jakarta Timur cukup jauh, majelis hakim berpendapat bahwa itu bisa mengganggu jalannya persidangan. "Mungkin kalau di Lido memang agak jauh. Makanya, alasan memperlancar persidangan itu terbilang masuk akal. Meski kami juga sedikit kecewa," lanjutnya.

Roger kecewa permohonan rehabnya ditolak. @KapanLagi.com®/Budy Santoso

Ditemui di tempat berbeda, ibunda Roger, Eeng Wiratmaja juga mengungkapkan hal senada. Dia tidak mempermasalahkan keputusan hakim yang menolak permohonan rehabilitasi yang diajukan putranya.
"Yang aku dengar, untuk kelancaran sidang. Kalau dari LP ke sini (PN Jaktim) kan dekat. Nggak menyesalkan," ujarnya.
Roger adalah salah satu bintang yang sinarnya meredup lantaran terjerat narkoba. Aktor tampan itu diketahui sudah cukup lama menjadi pengguna, sebelum akhirnya tertangkap polisi belum lama ini.