Heboh Lockdown Karena Corona, Uya Kuya Punya Pesan untuk Pemerintah
Diperbarui: Diterbitkan:

Uya Kuya © KapanLagi.com/Muhammad Akrom Sukarya
Kapanlagi.com - Masyarakat Indonesia sedang ramai mengangkat topik mengenai lockdown sebagai tindakan untuk menekan penyebaran virus corona di indonesia dan mengusulkan agar pemerintah segera melakukannya. Sebagai seorang warga negara, Uya Kuya mengaku percaya penuh pada apa yang dikatakan dan dilakukan oleh pemerintah. Dia meyakini bahwa pemerintah pasti memiliki pertimbangan dan alasan tersendiri dalam mengambil suatu tindakan.
Uya Kuya berpendapat jika negara memutuskan untuk menetapkan kebijakan lockdown, maka pemerintah harus mempertimbangkan efek yang akan ditimbulkan ke depannya. Suami Astrid Kuya ini juga menambahkan bahwa menetapkan kebijakan lockdown bukan berarti menutup rapat satu negara, belajar dari pengalaman negara-negara yang sudah terlebih dahulu terjangkit virus corona.
"Kita harus percaya lah sama pemerintah, apa yang dikatakan pemerintah. Kita harus percaya apa yang mereka lakukan. Nggak usah lah desak-desak lockdown segala macem. Pemerintah pasti punya alasan sendiri atas apa yang mereka lakukan. Kita harus memikirkan, kalau di lockdown emang lo tau gimana efek ke depannya? Kan ada hukum ekonomi dan hubungan dengan lain sebagainya. Intinya menurut saya, dan lockdown itu bukan berarti me-lockdown suatu negara ya. Karena lockdown udah levelnya. Singapura aja kan dia tidak langsung menutup negaranya begitu saja, kan nggak. Kayak korea juga kasusnya banyak, dia tidak me-lockdown satu negara. Intinya mungkin bagaimana level lockdown yang paling bawah ya domestik. Perbatasan antar kota antar pulau domestiknya harus di stop dulu," ujar Uya saat dijumpai di kawasan Jalan Kapten Tendean, Mampang, Jakarta Selatan, Senin (16/3).
Advertisement
1. Sekolah Diliburkan
Uya Kuya © KapanLagi.com/Muhammad Akrom Sukarya
Pasangan Uya Kuya dan Astrid sangat mendukung kebijakan yang diambil dan sudah diterapkan oleh pemerintah per tanggal 16 Maret 2020. Keduanya setuju bahwa seluruh sekolah diliburkan adalah sebuah langkah yang tepat.
"Sama anak sekolah bagus diliburkan," tutur Astrid yang lantas ditimpali oleh Uya, "anak sekolah diliburkan 2 minggu itu oke."
(Sule bicara tentang kondisi kesehatannya, ternyata penyakitnya nggak cuma satu.)
2. Kontribusi untuk Masyarakat
Uya Kuya tidak hanya berpangku tangan saja menghadapi fenomena yang sedang terjadi di berbagai daerah di seluruh Indonesia ini. Dirinya mengaku menjual masker yang kini menjadi barang langka dengan harga terjangkau tanpa mengumumkannya kepada publik.
"Gue nggak usah ngomong-ngomong. Gue dari minggu lalu udah jual masker dengan harga 2 ribu per piece tapi maksimal seorang beli dua," aku Uya Kuya.
Simak juga:
Trip ke Jepang Ditunda Karena Virus Corona, Uya Kuya Rugi Puluhan Juta Rupiah
Uya Kuya Kerap Dibilang Sombong Karena Tolak Salaman dengan Orang Asing
Rumah Mewahnya Sempat Ditawar Uya Kuya, Muzdalifah: Aku Mah Siapa Aja Terbuka
Gara-Gara Aksi Prank, Uya Kuya Pernah Dipukul Bule dan Dikejar Orang Bawa Pisau
Uya Kuya Sebut Cinta Kuya Sempat Benci pada Deddy Corbuzier, Sampai Nangis-nangis
(Tom Holland alami gegar otak ringan saat lakukan syuting SPIDER-MAN: BRAND NEW DAY.)
(kpl/aal/rsp)
Sahal Fadhli
Advertisement