1. Dibebaskan Memilih

© YouTube/Cita Citata

Roy kemudian mengungkap bahwa di negaranya, banyak anak yang terlahir tanpa agama. Orangtuanya dan banyak orangtua lain di Belanda membebaskan anak-anak mereka untuk memilih keyakinan sendiri ketika mereka sudah mengerti.

"Banyak yang terlahir seperti aku. Kedua orangtuaku beragama, tapi mereka memilih untuk memberi saya agama apapun. Dan mereka bilang, kamu harus menemukannya sendiri. Saya pikir ini adalah hal baik. Aku sangat senang dengan keputusan yang mereka ambil," ujar Roy.

"Jadi kamu bisa memilih ya," sahut Cita.

"Ya," jawab Roy.

2. Belajar Banyak

© YouTube/Cita Citata

Sejak beberapa bulan lalu, Roy rajin belajar agama Islam dan ia banyak bertanya kepada beberapa teman. Semua orang memberinya pengetahuan, namun tak pernah memaksanya untuk masuk Islam.

"Ya, dan aku udah di Indonesia hampir 5 tahun. Muslim/Islam sangat besar di sini. Aku merasa senang ketika berada di sini. Punya banyak saudara. Teman-temanku banyak memberi informasi dan nggak memaksa sama sekali. Sekalipun mereka ngasih info tentang agamanya, tapi menyerahkan keputusan kepadaku," terang Roy.

3. Bukan Karena Cita

© YouTube/Cita Citata

Cita pun kembali menegaskan bahwa keputusan Roy untuk memeluk agama Islam bukanlah pindah agama. Dan yang pasti, bukan karena hendak menikah dengan Cita.

"Sudah jelas Roy bukan pindah agama, tapi dia memilih jadi Muslim," ujar Cita.

"Jadi sekarang gimana perasaanmu setelah aku masuk Islam. Aku jadi mualaf dan kamu punya pacar Muslim sekarang?" tanya Roy.

"Hahahaha, perasaanku tentu terharu, aku bahagia dan aku sangat bangga kepadamu sayang. Kamu memang memilih jadi Islam, bukan karena aku. Bukan karena kita mau nikah juga. Tapi benar-benar dari lubuk hatimu, memang sudah panggilan jadi Muslim. Harapanku semoga pernikahan kita nanti lancar. Meskipun lagi pandemi begini," ujar Cita.

"Bukan karena siapapun," tegas Roy.