Tak Terima Diludahi Jadi Motif Utama Nanang Gimbal pada Sandy Permana, Sudah Simpan Dendam dari 2019

Tak Terima Diludahi Jadi Motif Utama Nanang Gimbal pada Sandy Permana, Sudah Simpan Dendam dari 2019
Nanang Gimbal © KapanLagi.com/Budy Santoso

Kapanlagi.com - Kasus pembunuhan aktor Sandy Permana yang dilakukan oleh tersangka Nanang Gimbal akhirnya terungkap. Polda Metro Jaya mengungkapkan bahwa kejadian ini dipicu oleh dendam lama yang tersimpan sejak 2019.

Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra, menjelaskan bahwa tersangka dan korban sempat bertetangga sejak 2017 di Perumahan Cibarusah Raya, Kabupaten Bekasi. Konflik bermula ketika korban mengadakan pesta pernikahan pada 2019.

"Pada saat itu, korban mendirikan tenda dengan memasuki pekarangan rumah tersangka dan menebang pohon tanpa izin. Tersangka tidak menegur karena tahu korban sangat pemarah, tetapi mulai menyimpan rasa sakit hati," ujar Kombes Wira saat ditemui di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (16/1/2025).

1. Tak Pernah Akur

Nanang Gimbal © KapanLagi.com/Budy Santoso

Sejak insiden tersebut, hubungan keduanya menjadi tidak harmonis. Mereka tidak saling menyapa meskipun bertetangga. Pada 2020, tersangka memutuskan untuk menjual rumahnya dan pindah ke blok lain dalam perumahan yang sama. Namun, dendam terhadap korban tetap membekas.

Masalah kembali memanas pada Oktober 2024, saat berlangsung rapat warga terkait pencopotan ketua RT karena dugaan perselingkuhan. Korban sempat berteriak kepada istri ketua RT, dan tersangka menegurnya.

"Tersangka hanya berkata, 'Gak usah teriak biasa aja,' tetapi korban malah marah dan berkata, 'Lo bukan warga sini, jangan ikut-ikutan.' Tersangka diam, tetapi kejadian itu memperdalam rasa dendamnya," tambah Kombes Wira.

Keadaan semakin memburuk ketika istri tersangka, Y, mendapat somasi dari korban, yang menuduhnya berniat menyerang saat rapat. Meski tidak menanggapi secara langsung, tersangka semakin membenci korban.

(Lagi-lagi bikin heboh! Setelah bucin-bucinan, sekarang Erika Carlina dan DJ Bravy resmi putus!)

2. Tak Terima Diludahi

Puncaknya terjadi pada 12 Januari 2025, sekitar pukul 06.30 WIB. Ketika tersangka sedang memperbaiki sepeda motor di depan rumahnya, ia melihat korban mengendarai motor. Korban diduga meludah dan menatap tersangka dengan sinis. Hal ini memicu emosi tersangka.

"Tersangka mengambil pisau dari kandang ayam di samping rumahnya, mengejar korban, dan melukai korban yang masih berada di atas motor. Tersangka menusuk perut korban dua kali, kemudian menyerang pelipis, kepala, dada, hingga leher korban," ungkap Kombes Wira.

Korban sempat melakukan perlawanan, namun tersangka terus menyerang hingga korban berusaha melarikan diri. Sayangnya, tersangka mengejar dan kembali menusuk punggung korban. Motor korban akhirnya terjatuh, dan korban berlari menyelamatkan diri, sementara tersangka melarikan diri menggunakan motor ke area persawahan.

Setelah meninggalkan motor di tepi sawah, tersangka melarikan diri dengan menumpang truk menuju Karawang, Jawa Barat, tempat ia bersembunyi. Polisi akhirnya berhasil menangkap tersangka di lokasi persembunyiannya beberapa hari setelah kejadian.

(Ramai kabar perceraian dengan Raisa, Hamish Daud sebut tudingan selingkuh itu fitnah.)

(kpl/aal/phi)

Rekomendasi
Trending