Liputan6.com
Kapanlagi.com
Bola.net
Bola.com
Merdeka.com
Fimela.com
Brilio.net
Ungkapan Rasa Duka Cita Dari Presiden Jokowi Atas Wafatnya Ibu Ani Yudhoyono
Diperbarui: Diterbitkan:
Presiden Jokowi bersama Ibu Ani dan Pak SBY credit: twitter.com/jokowi
Kapanlagi.com - Ibu negara ke enam, Hj. Kristiani Herrawati atau Ibu Ani Yudhoyono telah menghembuskan nafas terakhirnya. Wafatnya Ibu Ani tentu membawa duka yang dalam bagi keluarga. Khususnya sang suami, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang selalu menemani ibu Ani selama masa pengobatan.
Ibu Ani Yudhoyono wafat pada tanggal 1 Juni 2019 setelah menjalani perawatan intensif di National University Hospital, Singapura. Meninggal di usia 67 tahun, Ibu Ani Yudhoyono harus kalah melawan penyakit kanker darah yang sudah menyerangnya sejak bulan Ferbuari lalu.
Advertisement
1. Belangsukawa Dari Presiden Joko Widodo
Tak hanya keluarga yang merasa kehilangan sosok ibu Ani, tapi dari seluruh warga Indonesia juga turut kehilangan. Jagad maya pun ramai dengan ucapan duka cita untuk ibu Ani. Dari kalangan selebritis hingga tokoh-tokoh negara, seperti Presiden Joko Widodo.
"Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Selamat jalan Ibu Ani Yudhoyono, seorang perempuan teladan, Ibu Negara dan istri yang setia, dan seorang ibu yang baik. Semoga amal ibadahnya diterima di sisi Allah SWT dan segenap keluarga besar almarhumah diberiNya kekuatan dan kesabaran," tulis Jokowi lewat cuitannya di twitter, Sabtu (1/6).
(Festival Pestapora 2025 dipenuhi kontroversi, sederet band tiba-tiba memutuskan untuk CANCEL penampilannya.)
2. Khusnul Khatimah
Ungkapan bela sungkawa dari Jokowi untuk ibu Ani tersebut dikomentari oleh banyak netizen. Mereka juga turut berbela sungkawa atas kepergian Ibu Negara ke enam RI tersebut.
Doa terus mengalir untuk kepergian ibu Ani Yudhoyo. Banyak dari mereka yang mendoakan untuk kepergian bu Ani Yudhoyono agar khusnul khotimah.
Sudah Baca Yang Ini?
Advertisement
(Demo kenaikan gaji anggota DPR memanas setelah seorang Ojol bernama Affan Kurniawan menjadi korban. Sederet artis pun ikut menyuarakan kemarahannya!)
(kpl/DIM)
Dhimas Wahyu Nugroho
Advertisement
