Kapanlagi.com - Akhirnya polisi berhasil membuka brankas yang berada di rumah Aa Gatot Brajamusti. Bersama petugas sekuriti, Ketua RW, tersangka dan pengacaranya, polisi menggeledah brankas yang jadi tempat barang berharga milik Gatot di kediamannya, Jl Niaga Hijau No 6 Kelurahan Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Kala jumpa pers di Polres Jakarta Selatan, Sabtu (3/9), Kombes Pol Awi Setiono, Kabid Humas Polda Metro Jaya membeberkan temuan mereka. Dari dalam brankas Gatot ditemukan banyak barang, termasuk sabu-sabu dan peluru.

Barang bukti yang ditemukan di brankas Gatot ©KapanLagi.com®/Adi Abbas Nugroho

"Tadi malam, tanggal 2 September 2016 sekitar pukul 19.00 sampai 20.00 penyidik melakukan penggeledahan di rumah tersangka bersama sekuriti dan pihak lain," ujar Awi seraya membeberkan detail temuannya.

Di dalam brankas Gatot, terdapat satu kotak berwarna cokelat bertuliskan Honest yang berisi satu klip isi kristal putih yang diduga sabu dengan bruto 1,7 gram. Selain itu juga ada satu botol kecil bertulis Gluco warna hitam yang berisi satu plastik klip putih diduga sabu 3,92 gram.

Selain itu, inilah daftar temuan polisi di rumah Gatot Brajamusti:

- Kotak metal berisi kristal putih berat 3,54 gram
- Lalu plastik kedua kristal putih berat bruto 9,64 gram
- Barang bukti lain ada satu buah cangklong
- Satu kotak amunisi bertuliskan flochi isi 36 butir amunisi dengan kaliber 7,65 mm
- Satu kotak bertuliskan Panasonic berisi sepuluh kotak putih amunisi masing-masing berjumlah 50 butir peluru dengan kaliber 9 mm total 500 butir
- Satu kotak coklat amunisi jumlah 72 butir kaliber 9 mm
- Satu kotak kecil amunisi jumlah 50 butir diameter kecil
- Dua magazen lengkap dengan 1 peluru di dalamnya diameter 9 mm
- Buku tabungan BCA 24 buah, satu buku Panin Bank atas nama tersangka
- Tiga buah dompet berisi 3 kartu ATM BCA, satu kartu tanda pengenal Karpi, satu kartu RS Pondok Indah, satu kartu apartemen Poins Square.

Peluru yang ditemukan di dalam brankas Gatot ©KapanLagi.com®/Adi Abbas Nugroho

Untuk memastikan jenis apa kristal putih yang ada di dalam rumah Gatot, polisi masih melakukan pemeriksaan di laboratorium forensik (labfor). Seluruh barang bukti dari brankas pertama berisi kristal putih dengan berat total 17,08 gram. Kristal 14,34gr dijadikan barang bukti, 2,74gr disisihkan untuk diselidiki tim forensik Mabes Polri apa betul sabu atau bukan. Hasilnya baru akan keluar pada hari Senin, (5/9) mendatang.

"Kita masih menunggu, kristal putih tadi sabu atau bukan. Tentunya kita tetap menghormati hasilnya dari labfor," lanjut Awi.

Untuk kasus Gatot atas kepemilikan narkoba, polisi langsung membawanya ke penyidik di Polda Nusa Tenggara Barat. Sementara untuk kasus kepemilikan senpi dan amunisi, akan ditangani oleh Polda Metro Jaya.