Kapanlagi.com - Empat tahun vakum di layar kaca, pesinetron senior Paramitha Rusady kembali menjalani syuting lewat Surga Yang ke-2 (2016). Berperan sebagai Sania, ibu dari Doni (Miller Ali), membuat Paramitha harus disibukkan dengan syuting setiap hari. Meski demikian, perempuan cantik berusia 50 tahun ini masih berharap bisa berlibur akhir tahun.

"Pastinya akhir tahun liburan dong. Mudah-mudahan dikasih izin 15 hari liburan karena kan harus bawa anak ya. Anak sempet curhat karena jarang ngehabisin waktu sama maminya dan bikin saya pengen bunuh diri saja," seloroh Paramitha.

Dijumpai di kawasan Jakarta Barat, ibu dari Adrian Tegar Maharaja Bago yang kini sudah berusia sembilan tahun ini memang terbilang sukses mempertahankan eksistensi di dunia entertainment Indonesia. Bahkan baru-baru ini mantan istri Gunawan itu berhasil jadi pemenang kategori Aktris Pendamping Paling Ngetop SCTV Awards 2016. Lantas adakah yang masih ingin diraih Paramitha?

Meski sudah 50 tahun, Paramitha tetap cantik! © Bayu Herdianto

"Saya sekarang sih nggak mentargetkan macam-macam. Menang di SCTV Awards aja itu saya nggak nyangka karena saya pikir di usia saya sekarang, udah nggak mungkin. Begitu juga soal jodoh ya. Pokoknya saya pengen semuanya jadi lebih indah kalau ada pasangan. Maunya sih cepat-cepat dan bisa nikahan atau umroh bareng nantinya," jawab Paramitha.

Mengenai rencananya di tahun 2017, Paramitha pun akan berusaha untuk tidak tampil ketinggalan jaman. Kendati berstatus sebagai ibu seorang anak di usia setengah abad, Paramitha rupanya tak membatasi diri karena dirinya cukup tertarik dengan dunia fashion. Lalu, adakah rencana Paramitha untuk melebarkan pundi-pundi ke dunia bisnis seperti tren di kalangan selebritis?

"Ya itu semua adalah kehendak Allah SWT. Kita boleh berencana tapi Allah yang menentukan semua. Saya nggak mau ke mana-mana, kalau ada bisnis ya itu bonus tapi profesi saya adalah artis," tutup perempuan yang resmi jadi janda kedua kalinya pada 23 November 2012. Di mana saat itu pernikahan keduanya dengan pria Kroasia bernama Nenad Bago harus kandas setelah delapan tahun menikah.